Para profesor 'turun gunung' sukseskan Desa Sejahtera Mandiri
Merdeka.com - Sejumlah profesor dan pimpinan dari berbagai perguruan tinggi di Jawa, Sumatera, Maluku, Kalimantan dan Sulawesi turun langsung ikut menyukseskan Program Desa Sejahtera Mandiri (DSM) yang digagas Kementerian Sosial. Dua desa yang dijadikan Desa Sejahtera Mandiri di wilayah Sulawesi Selatan yaitu Desa Sanrobone, Kabupaten Takalar dan Desa Lonrong, Kabupaten Bantaeng.
Peresmian kedua Desa Sejahtera Mandiri tersebut dilakukan di Desa Sanrobone, Kabupaten Takalar oleh Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, kerja sama dengan Universitas Muslim Indonesia, Selasa yang dirangkai dengan Pencairan Program Keluarga Harapan (PKH) Tahap III.
"Partisipasi aktif perguruan tinggi akan semakin mempercepat berdirinya desa sejahtera mandiri. Targetnya 2019 berdiri sebanyak 5.000 Desa Mandiri," kata Khofifah seperti dilansir Antara, Selasa (1/8).
Sementara Kementerian Sosial melalui Direktorat Jenderal Pemberdayaan Sosial mengambil peran dengan bekerja sama dengan beberapa perguruan tinggi melalui Kuliah Kerja Nyata mahasiswa. Target Desa Mandiri tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RJPMN).
Desa yang menjadi percontohan DSM nantinya diharapkan akan terpenuhi berbagai kebutuhan dasarnya termasuk perlindungan sosialnya, misalnya menerima program Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu), Kelompok Usaha Bersama (Kube), dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Khofifah menjelaskan, hingga saat ini terdapat 20 perguruan tinggi yang telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Sosial. Antara lain, Universitas Gadjah Mada, Universitas Hasanuddin, Universitas Muslim Indonesia, Universitas Andalas, Universitas Jambi, Universitas Ciputra Surabaya.
Universitas Islam Malang, Universitas Muhammadiyah Malang, STKS Bandung, Universitas Islam Sultan Agung Semarang, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Jember, IAIN Antasari Banjarmasin, Universitas Mulawarman Samarinda, dan Universitas Kristen Indonesia Maluku.
Menurut Khofifah, apa yang dilakukan Kementerian Sosial adalah wujud implementasi nawacita yaitu membangun Indonesia dari pinggiran. Pemerintah, kata dia, ingin memberdayakan dan mengangkat derajat masyarakat di desa.
"Harapannya kehidupan mereka bisa jauh lebih baik dan sejahtera," katanya.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pohon itu dikeramatkan oleh warga setempat. Bahkan warga sengaja membangun pagar besi mengelilingi pohon keramat itu
Baca SelengkapnyaInsentif fiskal tujuannya untuk mendorong penyerapan tenaga kerja
Baca SelengkapnyaAdin menjelaskan, kegemaran membaca di satuan pendidikan sudah berkembang melalui sekolah maupun perguruan tinggi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Desa ini mempunyai ciri khas yakni dari sektor pertanian dan pariwisata yang bisa dikembangkan lebih banyak lagi.
Baca SelengkapnyaUntuk pembangunan Jawa Timur bagian selatan, Anies akan melanjutkan program pemerintah saat ini.
Baca SelengkapnyaPasutri ini selalu mengingat pesan orang tuanya untuk tidak mengukur pekerjaan dengan uang yang didapat.
Baca SelengkapnyaBerangkat dari keluarga sederhana, sang dosen hingga kini tak menyangka dirinya mampu mencapai titik puncak.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaMereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca Selengkapnya