Ormas di Karawang Diduga Terlibat Bentrok, 1 Mobil Rusak Parah
Merdeka.com - Bentrokan diduga antarkelompok organisasi masyarakat (ormas) terjadi di Jalan Interchange Karawang Barat, Rabu (24/11). Massa saling serang menggunakan senjata tajam, kayu dan batu.
Akibat bentrokan tersebut sejumlah kendaraan roda dua dan empat rusak. Kendaraan dengan nomor polisi S 1724 BB rusak parah. Dua orang yang ada di mobil menjadi sasaran amukan massa hingga mengalami luka parah.
Belum diketahui penyebab pasti pecahnya keributan tersebut. Namun dari informasi yang dihimpun, massa sejak pagi hari telah berkumpul di lapangan Karangpawitan, Karawang. Kemudian massa konvoi ke arah kawasan industri Karawang Barat.
Akibat bentrokan tersebut, situasi lokasi bentrokan sempat menyelamatkan dan membuat warga takut.
Hingga berita ini tayang, belum ada keterangan dari polisi terkait penyebab bentrokan. Namun sejumlah aparat kepolisian masih berjalan di lokasi bentrokan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaSeorang pria asal Kabupaten Jember menjadi korban begal motor di Jalan Nasional Ranuyoso, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (8/3) dini hari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaMobil dinas berwarna hitam ini tampak melewati jalan yang baru selesai dicor. Aksinya tuai hujatan warganet.
Baca SelengkapnyaDua ormas yang terlibat adalah Sunda Wani dan Manggala
Baca SelengkapnyaYogyakarta menjadi provinsi dengan tingkat hidup paling tinggi. Dibuktinya dengan banyaknya lansia yang masih hidup bahagia di provinsi ini.
Baca SelengkapnyaPetugas gabungan di Lampung kemudian membantu menenangkan pemudik asal Karawang, Jawa Barat tersebut.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang akan melintas di sekitar Monas untuk mencari jalan alternatif lainnya karena akan ada aksi penyampaian pendapat di Patung Kuda.
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca Selengkapnya