Ngabalin Minta Fadli Zon Tak Asal Bicara Terkait Kunjungan Jokowi ke Natuna
Merdeka.com - Anggota Komisi I DPR Fraksi Gerindra, Fadli Zon, menilai kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Kabupaten Natuna akan membuat Indonesia tidak berwibawa bila tidak memberikan dampak ke China. Tenaga Alhi Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin meminta Fadli menggunakan narasi yang sehat jika berkomentar.
Justru, kata Ngabalin, Fadli tidak berwibawa bila menyerang pemerintah. Sebab, Gerindra sudah berada di pemerintah dengan diwakili Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
"Jadi pakai otak yang sehat kira-kira yang normal sebagai anggota yang terhormat. Pakai narasi dan isi yang terhormat supaya benar-benar terhormat," ujar Ngabalin di kawasan Jakarta Pusat, Minggu (12/2).
Ngabalin menyebut, tujuan Jokowi pergi ke Natuna guna meredam isu perang yang ramai dibahas. Kehadiran Jokowi juga untuk menyapa masyarakat Natuna.
"Jadi saya mau bilang gini, tidak ada semua urusan negara menyelesaikan harus dengan perang, orang berwibawa setidaknya itu kehadiran negara di tengah-tengah masyarakat," kata Ngabalin.
Ngabalin menegaskan, kehadiran Jokowi ke Natuna memberikan pesan kepada China atau siapapun yang ingin mengutak-atik negara bahwa Indonesia tidak main-main soal kedaulatan RI.
"Anda boleh lihat bahwa situasi yang dihadapi hari ini, tapi Presiden itu hadir. Kan Presiden itu kan kalau dalam teknik negosiasi, Presiden hanya selalu ada di depan tetapi perangkat di bawah itu harus lakukan langkah-langkah yang luar biasa," tuturnya.
Ngabalin menambahkan, kehadiran Jokowi ke Natuna juga untuk menegaskan bahwa Laut Natuna adalah perairan Indonesia.
"Karena itu lah maka saya ingin bilang kepada anggota yang terhormat Bapak Fadli Zon, saya mau bilang bahwa kehadiran bapak presiden di situ adalah memberikan pesan terhadap rakyat bahwa yang menjadi wilayah kedaulatan RI atas apa yang sedang dilakukan manuver oleh Tiongkok," tegasnya.
Sebelumnya, Fadli Zon menyebut kunjungan Presiden Jokowi ke Kabupaten Natuna mesti memberikan dampak kepada China. Fadli menilai Indonesia semakin tidak berwibawa bila China tidak segan dengan kunjungan Jokowi ke Natuna.
"Mestinya kita harapkan begitu (beri dampak ke China). Cuma kan apakah bisa dianggap itu mempunyai efek detterent apa tidak itu. Kalau itu dianggap tidak, menurut saya ini membuat kita justru semakin tidak berwibawa," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/1).
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Pencoblosan, Prabowo: Kami Adalah Penerus Jokowi
Saat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.
Baca SelengkapnyaIsu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo
Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Di Depan Dua Jenderal TNI Purnawirawan, Prabowo Bongkar Sosok Presiden Jokowi
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berkampanye di Manado, Sulawesi Utara. Pada kesempatan itu, hadir dua Jenderal TNI Purnawirawan
Baca SelengkapnyaUsai Dianugerahi Jenderal Bintang 4, Prabowo Syukuran dan Sungkem ke Sukartini Djojohadikusumo
Penyerahan pangkat istimewa digelar di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2). Penyerahan pangkat ini dilakukan dalam Rapim TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaJokowi Ngakak Saat Babinsa Langkah Tegap di Atas Panggung Timbulkan Suara Gedobrak 'Harus Pakai PBB'
Aksinya pun menimbulkan suara hingga membuat Jokowi hingga para hadirin terkekeh.
Baca SelengkapnyaKini jadi Jenderal Bintang 4, Begini Detik-Detik Prabowo Subianto Dicopot dari Jabatannya Tahun 1998 'Tersenyum Legowo'
Momen Prabowo saat dicopot dari jabatannya di tubuh militer kembali jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar Kritik Penghargaan Jenderal Bintang 4 Prabowo: Sulit Dibantah Dukungan Jokowi di Pilpres 2024
Deputi Inklusi TPN Ganjar-Mahfud Jaleswari Pramodhawardani menyoroti penghargaan pangkat Jenderal 4 untuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Kaget Dengar Kabar AHY akan Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN Besok
Gerindra menyambut baik apa yang sudah diputuskan Presiden Jokowi dalam mengangkat siapapun menjadi menteri.
Baca Selengkapnya