Nasib tukang becak di Bekasi, selalu dirazia & kini jadi nganggur
Merdeka.com - Usep, pria paruh baya hanya bisa pasrah ketika becaknya diangkut oleh Satuan Polisi Pamong Praja, Kota Bekasi, pagi tadi. Pria berusia 55 tahun tersebut terjaring razia becak di Jalan Juanda, Kecamatan Bekasi Timur.
"Mau bagaimana lagi, hanya ini kerjaan satu-satunya untuk mencari nafkah," kata Usep saat ditemui di Jalan Juanda, Kamis (5/3).
Pemerintah Kota Bekasi sudah setahun lebih memberlakukan Jalan Juanda bebas dari becak. Tapi, mayoritas warga yang menggantungkan hidupnya melalui jasa angkutan becak enggan menaatinya.
"Sekarang kalau enggak narik becak, anak istri makan apa di rumah?" tutur warga Kampung Dua, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi tersebut.
Usep bersama puluhan pengayuh becak lainnya terjaring razia jika Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bekasi menggelar razia. Dia juga tak dapat berbuat banyak ketika becak andalan keluarga diangkut ke Kantor Pemkot Bekasi.
"Terpaksa menganggur seminggu, karena habis ini sidang Tipiring (Tindak Pidana Ringan). Dan becak bisa diambil seminggu kemudian," kata bapak empat anak ini.
Dia mengaku sudah menarik becak di sekitar Jalan Juanda selama puluhan tahun, jauh sebelum ada peraturan pelarangan becak di lokasi tersebut. Karena itu, dia meminta kepada pemerintah setempat kembali memberlakukan aturan lama.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudah luput dari sorotan, ini deretan potret kesederhanaan Isa 'Bajaj' di kampung halaman
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda berinisial NS (21) tewas setelah dibacok sekelompok orang tak dikenal di warung kopi Jalan Mangkrik, Bekasi.
Baca SelengkapnyaAir terjun ini dijamin "menggoda" para pengguna jalan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaMereka diberi efek jera dan membuat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya.
Baca SelengkapnyaBengkel mobil di Jalan Trans Sulawesi Poros Luwu Utara-Palopo, Kecamatan Masamba, Luwu Utara meledak, Minggu (21/4) malam. Satu orang tewas dalam peristiwa ini.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, Irto mengimbau para pemudik untuk mengisi penuh tangki BBM sebelum melaksanakan perjalanan mudik.
Baca SelengkapnyaDana saksi yang ikut menyaksikan saat koper tersebut dibuka tidak melihat ada luka-luka pada jasad tersebut.
Baca SelengkapnyaBasuki meninjau lokasi terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Rabu (3/1) malam.
Baca Selengkapnya