Nadiem Ajak Mahasiswa Baru Unnes Ikut Program Kampus Merdeka
Merdeka.com - Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud-Ristek), Nadiem Anwar Makarim meminta seluruh mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) ikut terlibat di program Kampus Merdeka. Menurut Nadiem, kemerdekaan yang luas bisa diperoleh mahasiswa ikut aktif berpartisipasi dalam program Kampus Merdeka Belajar.
"Kami komitmen memerdekakan pendidikan tinggi tidak akan membuahkan hasil tanpa partisipasi teman-teman dalam program Kampus Merdeka. Manfaatkan masa kuliah kalian untuk mengenal diri kalian, membangun jembatan untuk meraih mimpi, dan berkontribusi untuk negeri," kata Nadiem saat membuka kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) 2021 di Unnes secara virtual, Rabu (18/8).
Dia menyebut program Kampus Merdeka memang dirancang untuk mengakomodir minat para mahasiswa agar punya kesempatan lebih luas memasuki sektor perekonomian yang beraneka ragam.
"Menjadi mahasiswa berarti kalian memiliki kemerdekaan yang lebih luas untuk menentukan arah masa depan," ujar dia.
Sementara itu Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes)Fathur Rokhman mengatakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PPKMB) Unnes berlangsung mulai hari ini, Rabu (18/8) hingga Sabtu (21/8).
Total mahasiswa baru yang mengikuti PKKMB tahun ini sebanyak 10.359 orang. Jumlah tersebut terdiri dari Program S1, Diploma, Pascasarjana, dan program pertukaran mahasiswa asing.
"Jadi kepada mahasiswanya supaya terus berkreasi dan saling berkolaborasi pada era kenormalan baru," kata Fathur.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk pembangunan Jawa Timur bagian selatan, Anies akan melanjutkan program pemerintah saat ini.
Baca SelengkapnyaUsahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.
Baca SelengkapnyaWarganet menyoroti soal program Jakpreneur milik Anies yang ia ubah menjadi Jakarta Entreprenur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemprov DKI Jakarta diisukan mencoret sejumlah nama mahasiswa dari keluarga miskin sebagai peserta Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU).
Baca SelengkapnyaTujuh caleg dipastikan lolos dari Dapil Jawa Barat I.
Baca Selengkapnyaseluruh mahasiswa yang dinyatakan sebagai penerima manfaat bantuan KJMU dan tengah berjalan
Baca SelengkapnyaWakil Rektor I Bidang Akademik Unismuh Makassar Abd Rakhim Nanda membantah mengirimkan mahasiswa untuk mengikuti program kerja paruh waktu Ferienjob.
Baca SelengkapnyaMahasiswa juga menyuarakan agar ASN, TNI dan Polri tetap netral dan bekerja sesuai dengan porsinya.
Baca SelengkapnyaMuhadjir mengklaim bantuan pangan itu merupakan program lama yakni 2023, bukan program dadakan awal 2024 atau jelang Pilpres.
Baca Selengkapnya