Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Miris! Anak Gajah Sumatera Mati di Areal Konsesi Akasia Pelalawan, Kaki Putus Kena Jerat Tali

Miris! Anak Gajah Sumatera Mati di Areal Konsesi Akasia Pelalawan, Kaki Putus Kena Jerat Tali

Miris! Anak Gajah Sumatera Mati di Areal Konsesi Akasia Pelalawan, Kaki Putus Kena Jerat Tali

Gajah itu diperkirakan beratnya sekitar 500 Kg.

Anak gajah sumatera berusia sekitar dua tahun mati di areal konsesi Hutan Produksi Terbatas (HPT) di Kabupaten Pelalawan, Riau. Anak gajah jantan itu mati akibat luka jerat di kakinya hingga putus.<br>

Anak gajah sumatera berusia sekitar dua tahun mati di areal konsesi Hutan Produksi Terbatas (HPT) di Kabupaten Pelalawan, Riau. Anak gajah jantan itu mati akibat luka jerat di kakinya hingga putus.

Kabid Teknis Balai Besar KSDA Riau, Ujang Holisudin mengatakan gajah yang mati itu berasal dari kantong gajah Tesso Tenggara di Pelalawan. Dalam foto yang dikirim, terlihat hutan akasia di sekitaran bangkai gajah.

"Gajah liar di kantong gajah Tesso Tenggara mati. Gajah tersebut mati setelah mendapatkan upaya penyelamatan tim medis," ujar Ujang saat dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (28/11).

Ujang menceritakan, awalnya gajah jantan itu dilaporkan mengalami luka oleh karyawan perusahaan pemegang konsesi akasia di Pelalawan. Gajah itu ditemukan dalam kondisi luka pada bagian kaki, pada 13 November 2023 lalu.

Setelah mendapat laporan, Tim BBKSDA Riau menuju lokasi konsesi akasia itu untuk melakukan penyelamatan gajah. Mereka membawa tim medis khusus satwa.

Ujar menyebutkan, upaya penyelamatan itu dilakukan pada 14 November. Dari hasil indentifikasi, ternyata gajah itu berusia sekitar dua tahun dengan jenis kelamin jantan.

Gajah itu diperkirakan beratnya sekitar 500 Kg. Pada bagian kaki ditemukan ada ikatan tali nilon yang merupakan bekas jerat yang dibuat orang tak bertanggungjawab.

"Dari hasil observasi ditemukan lilitan tali nilon pada kaki kanan depan anak gajah yang diduga sudah lama. Akibat lilitan tersebut luka yang dialami pada kaki gajah cukup dalam sehingga menyisakan persendian," jelas Ujang.

Kemudian, tenaga medis berupaya melakukan pengobatan antibiotik, anti-inflamasi, vitamin, infus serta pemberian antidota sehingga anak gajah kembali sadar.

Miris! Anak Gajah Sumatera Mati di Areal Konsesi Akasia Pelalawan, Kaki Putus Kena Jerat Tali

"Keesokan harinya, tenaga medis kembali melakukan pengobatan lanjutan. Saat dilakukan pembiusan anak gajah cenderung agresif dan menghindar," 

terang Ujang.

Dari hasil observasi lanjutan tersebut, tim melihat kaki kanan gajah yang terluka semakin memburuk karena otot dan tendornya sudah putus.

"Dari pengalaman pengobatan yang dilakukan tim medis 2016 lalu terhadap gajah liar yang tergabung pada kantong gajah Giam Siak Kecil dengan kondisi luka yang hampir sama. Bagian kaki tersebut akan lepas secara alami dan proses penyembuhannya akan lebih efektif bilamana tetap bergabung dengan kelompoknya di habitat alaminya," jelas Ujang.

Pengobatan ketiga dilakukan pada Kamis (16/11). Tim medis mendapati gajah sedang berendam di anak sungai yang terhubung dengan kanal yang berdekatan dengan kelompok gajah liar lainnya, sehingga kesulitan untuk melakukan pengobatan.

"Namun saat mahout (pawang gajah) mengarahkan gajah naik ke darat untuk pengobatan, gajah tersebut enggan keluar dan mengeluarkan suara keras. Pada akhirnya gajah tersebut merebahkan dirinya ke dalam anak sungai," 
tutur Ujang.

merdeka.com

Lalu, tenaga medis langsung bergegas turun ke anak sungai dan mendapati anak gajah tersebut sudah tidak bernyawa. Setelah mengetahui kematian tersebut, dilakukan nekropsi dengan hasil bahwa terdapat timbunan cairan pada paru-paru.

"Kematian diduga juga disebabkan karena kondisi gajah sudah mengalami infeksi sehingga menyebabkan daya tahan tubuh menurun dan mati. Langsung dikuburkan di sekitar lokasi kejadian," kata Ujang.

Penguburan dilakukan dengan satu unit alat berat. Saat ditanya alat berat milik perusahaan akasia, Ujang enggan berkomentar. 

Kepala BBKSDA Riau Genman Hasibuan juga enggan menyebutkan nama areal konsesi perusahaan yang menjadi lokasi matinya gajah. Dia meminta wartawan menulis sesuai yang disampaikan BBKSDA. "Saya tidak bisa didesak-desak, sesuai rilis tadi saja," kata Genman.

Sementara itu, Kepala Humas PT Arara Abadi, Nurul Huda saat dikonfirmasi tak menampik kejadian gajah mati di perusahaannya itu. Dia menyarankan agar konfirmasi dilakukan satu pintu, yakni ke BBKSDA Riau.

"Itu ranah BBKSDA. Kan sudah dalam penanganan BBKSDA, tak elok ditambah komentar," kata Nurul kepada merdeka.com.

Genap Berusia 4 Tahun, Ini Potret Terbaru Mika Putra Bungsu Sandra Dewi yang Ganteng & Mirip Banget Sang Papa
Genap Berusia 4 Tahun, Ini Potret Terbaru Mika Putra Bungsu Sandra Dewi yang Ganteng & Mirip Banget Sang Papa

Anak bungsu Sandra Dewi, Mika kini sudah genap berusia empat tahun. Ia tumbuh menjadi anak yang tampan dan menggemaskan.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Juru Kunci Astana Giribangun saat Pemakaman Soeharto
Kesaksian Juru Kunci Astana Giribangun saat Pemakaman Soeharto

Keluarga besar Soeharto terlebih dulu melakukan upacara Bedah Bumi, yakni dengan menancapkan linggis ke tanah pemakaman sebanyak tiga kali.

Baca Selengkapnya
Dua Warga Tewas Usai Berkelahi Gara-Gara Ikan Mati Keracunan
Dua Warga Tewas Usai Berkelahi Gara-Gara Ikan Mati Keracunan

Pembunuhan dilakukan pelaku ketika kedua korban baru pulang menghadiri hajatan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bukti Sukses di Usia Belia, Intip Deretan Potret Rumah Putri Isnari di Kampung dengan Nuansa Emas
Bukti Sukses di Usia Belia, Intip Deretan Potret Rumah Putri Isnari di Kampung dengan Nuansa Emas

Uang Panainya Mencapai 2 Milliar, Ini Deretan Potret Rumah Putri Isnari di Kampung Halaman

Baca Selengkapnya
Pesan Jaksa Agung ke Anak Buah: Jaga Netralitas dan Tak Coreng Marwah Kejaksaan dengan Memihak Paslon di Pemilu
Pesan Jaksa Agung ke Anak Buah: Jaga Netralitas dan Tak Coreng Marwah Kejaksaan dengan Memihak Paslon di Pemilu

Hal itu dikatakan Burhanuddin dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (16/11).

Baca Selengkapnya
Sumur Maut Tetangga: Ayam & Burung Mati, Kakak Beradik Tewas saat Bersihkan Lumpurnya
Sumur Maut Tetangga: Ayam & Burung Mati, Kakak Beradik Tewas saat Bersihkan Lumpurnya

Kekeringan air bersih akibat kemarau di Sumatera Selatan, memakan korban jiwa. Dua orang kakak beradik, tewas saat membersihkan sumur.

Baca Selengkapnya
Momen Hari Pahlawan, Gus Ipul Ajak Berantas Kebodohan dan Perangi Kemiskinan
Momen Hari Pahlawan, Gus Ipul Ajak Berantas Kebodohan dan Perangi Kemiskinan

Upacara berlangsung khidmat dengan turut diikuti oleh Wakil Wali Kota Pasuruan, jajaran Forkopimda Kota Pasuruan

Baca Selengkapnya
Momen Pangkostrad Letjen Maruli Potong Kue Saat Rayakan Ultah Pensiunan Jenderal Darah Kopassus
Momen Pangkostrad Letjen Maruli Potong Kue Saat Rayakan Ultah Pensiunan Jenderal Darah Kopassus

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan berulang tahun ke 76 tahun pada Kamis (28/9) ini. Ini momen bahagianya.

Baca Selengkapnya
Sambil Menangis, Luhut Sampai Tampar Pipi Jenderal Maruli saat Dilantik jadi Kasad
Sambil Menangis, Luhut Sampai Tampar Pipi Jenderal Maruli saat Dilantik jadi Kasad

Dia memberikan hormat sambil 'menampar' pipi dan memeluk sang menantu. Rasa haru terlihat jelas dari wajah pensiunan jenderal Kopassus itu.

Baca Selengkapnya