Menteri Susi: Reklamasi bisa bikin Jakarta lebih banjir
Merdeka.com - Dalam kedatangannya ke Balai Kota DKI Jakarta di Hari Kartini, Selasa (21/4) ini, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengingatkan kepada Pemprov DKI Jakarta mengenai bahaya reklamasi wilayah laut.
Dirinya mengatakan hal itu sebenarnya sah-sah saja, asal mengikuti sejumlah ketentuan terkait keseimbangan wilayah penampungan air yang hilang karena reklamasi tersebut.
"Reklamasi adalah reclaiming, pengambilan wilayah air untuk jadi daratan. Itu sah-sah saja, diperbolehkan untuk tujuan pembangunan, pariwisata atau tujuan penambahan wilayah," kata Susi di Balai Kota DKI, Selasa (21/4).
"Akan tetapi wilayah air yang ditutup itu harus mendapatkan ganti yang sama luasnya, dan kubikasi kedalamannya harus sama juga," katanya menambahkan.
Susi memperingatkan Pemprov DKI jika ketentuan seperti itu diacuhkan dalam proyek reklamasi teluk Jakarta (Giant Sea Wall), maka hal itu akan berdampak pada DKI Jakarta secara langsung.
"Dalam reklamasi itu menutup kubikasi air kurang lebih 1 juta ton air, berarti harus ada wilayah air baru yang bisa menampung 1 juta ton yang hilang itu. Tanpa itu air akan tergenang di Jakarta. Jadi kalau banjir di Jakarta terjadi jangan disalahkan, memang Jakarta seperti dibanjiri. Di ujung di reklamasi, tapi di dalamnya tidak dipersiapkan ruang untuk genangan air," ujar Susi.
"Saya dengar waduk akan direvitalisasi, sungai juga dikeruk. Itu hal yang sangat baik. Akan tetapi saya melihat di Jakarta wilayah air ini sudah sangat kurang. Jadi rencana-rencana pengadaan wilayah genangan ditambah, seiring berjalannya recana reklamasi tadi. Jadi kalau ada wilayah genangan air belum cukup untuk mengkompensasi wilayah air yang terambil, semestinya reklamasi ditunda. ini pendapat saya pribadi," pungkasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaNama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnyapria itu membentangkan banner kecil bertuliskan kalimat yang begitu mencuri perhatian publik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Iklan Anies ini, terlihat hanya muncul beberapa detik bergantian dengan iklan brand lainnya.
Baca SelengkapnyaJokowi juga memuji sejumlah peralatan media yang diklaim tercanggih yang terpasang di dalamnya.
Baca SelengkapnyaPada 26 Februari lalu, partai yang diketuai oleh putra bungsu Presiden Jokowi itu hanya memperoleh 2.001.493 suara atau 2,68 persen.
Baca SelengkapnyaSiapapun yang dipanggil oleh MK dalam persidangan nanti disebutnya wajib untuk hadir.
Baca SelengkapnyaRevegetasi lahan pasca-tambang merupakan upaya SIG dalam memulihkan fungsi lahan dan meningkatkan kemanfaatannya secara berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca Selengkapnya