Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Tol Hujan, Pemicu Potensi Banjir Besar di Jabodetabek Besok

Mengenal Tol Hujan, Pemicu Potensi Banjir Besar di Jabodetabek Besok Terowongan Angkasa Terendam Banjir. ©2020Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Banjir besar diperkirakan melanda kawasan Jabodetabek pada Rabu, 28 Desember 2022. Prediksi ini disampaikan peneliti Klimatologi Pusat Riset Iklim dan Atmosfir Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Erma Yulihastin.

Erma mengatakan, banjir besar di Jabodetabek bisa dipicu 'tol hujan'. Tol hujan ini merupakan gabungan badai Squall Line di laut dan konvektif skala meso (MCC) darat.

"Jalan tol hujan dari laut ke darat mulai terbentuk pagi ini (27/12) dari pukul 03.00 WIB," kata Erma melalui akun Twitternya @EYulihastin, Selasa (27/12).

Dia menjelaskan, jalan tol hujan ini tak hanya menjadi penghubung bagi suplai kelembapan kontinu dari laut ke darat. Namun juga menjadi jalan bagi badai untuk mengakumulasikan dan mentransfer energinya.

Sehingga badai yang terbentuk bisa bersifat long-lasting atau bertahan lama lebih dari enam jam.

"Bahkan juga bisa mengalami multiplikasi energi ketika berada di Selat Sunda. Mekanisme inilah yang dapat menimbulkan banjir besar di Jabodetabek sehingga harus kita waspadai," imbuhnya.

Fenomena Squall Line dan MCC

Fenomena Squall Line dianggap sangat berbahaya karena terdiri dari barisan awan cumulonimbus yang dapat mengakibatkan cuaca ekstrem. Seperti hujan deras, angin kencang, dan badai guntur.

Squall Line dikenal sebagai fenomena cuaca berskala lokal. Waktu tumbuh hingga punah atau berakhir selama sekitar 3 sampai 5 jam.

Squall line biasanya berbentuk linier dengan panjang lebih dari 250 km. Fenomena ini jarang terjadi di Indonesia dan dapat dideteksi dengan menggunakan Radar Cuaca.

Sementara mesoscale convective system (MCS) dapat menghasilkan hujan lebat. Secara umum, karakteristik MCS di sekitar Jabodetabek mempunyai perbedaan dengan lintang menengah (mid-latitude), yaitu MCS cenderung mempunyai ukuran lebih kecil. Hal ini ditandai dengan adanya awan yang menjulang tinggi ke atas hingga ketinggian 14 km.

(mdk/tin)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sisi Lain Suku Bajo di Kepulauan Togean, Menyelam di Laut hingga Kedalaman 70 Meter dengan Satu Tarikan Napas
Sisi Lain Suku Bajo di Kepulauan Togean, Menyelam di Laut hingga Kedalaman 70 Meter dengan Satu Tarikan Napas

Dulu nenek moyang mereka hidup nomaden di atas perahu.

Baca Selengkapnya
Waspada, Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang Diprediksi Landa Wilayah Jaksel dan Jaktim Hari Ini
Waspada, Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang Diprediksi Landa Wilayah Jaksel dan Jaktim Hari Ini

Peringatan dini mengenai cuaca itu disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Baca Selengkapnya
Hujan Lebat Berpotensi Guyur Jabodetabek Pada 3-10 Januari 2024
Hujan Lebat Berpotensi Guyur Jabodetabek Pada 3-10 Januari 2024

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat ini diprediksi akan disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jakarta Diguyur Hujan Deras, Ruas Jalan di Jakarta Utara Tergenang Banjir
Jakarta Diguyur Hujan Deras, Ruas Jalan di Jakarta Utara Tergenang Banjir

Sejumlah ruas jalan di Jakarta Utara tergenang banjir akibat hujan deras yang melanda wilayah ibu kota.

Baca Selengkapnya
Daftar 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang
Daftar 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang

Sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem, berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

Baca Selengkapnya
Hujan Disertai Angin dan Petir, Depok Dilanda Banjir hingga Pohon Tumbang
Hujan Disertai Angin dan Petir, Depok Dilanda Banjir hingga Pohon Tumbang

Hujan deras yang melanda Kota Depok menyebabkan banjir di sejumlah titik

Baca Selengkapnya
Korban Banjir Bandang Grobogan dan Demak Dapat Bantuan dari BUMN Semen, Ini Detail Isinya
Korban Banjir Bandang Grobogan dan Demak Dapat Bantuan dari BUMN Semen, Ini Detail Isinya

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan banjir bandang itu dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu.

Baca Selengkapnya
BMKG Bicara Potensi Puting Beliung Ekstrem Muncul di Jakarta, Apa Cirinya?
BMKG Bicara Potensi Puting Beliung Ekstrem Muncul di Jakarta, Apa Cirinya?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berbicara soal potensi angin puting beliung ekstrem muncul di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Gelombang di Perairan Bali Capai 2 Meter Dampak Cuaca Ekstrem, Masyarakat Hingga Nelayan Diminta Waspada
Gelombang di Perairan Bali Capai 2 Meter Dampak Cuaca Ekstrem, Masyarakat Hingga Nelayan Diminta Waspada

Oleh sebab itu, masyarakat diminta waspada terhadap dampak cuaca saat ini.

Baca Selengkapnya