Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Megawati: Ekonomi Kreatif Mampu Jadi Penyangga Perekonomian Nasional

Megawati: Ekonomi Kreatif Mampu Jadi Penyangga Perekonomian Nasional Ketum Megawati Soekarnoputri di Rakernas PDIP. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden kelima Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri memuji industri kreatif Indonesia yang kini menjadi salah satu penyangga ekonomi nasional. Hal itu disampaikannya saat menjadi keynote speaker dalam acara pagelaran An Exotic Journey to Nusantara karya Samuel Wattimena, Sabtu (27/3).

"Sektor ekonomi kreatif yang dahulu secara ekonomi memiliki arti kecil dan bersifat sampingan, sekarang telah berubah. Ekonomi kreatif menunjukkan potensinya menjadi kekuatan ekonomi yang tangguh, dan mampu menjadi salah satu penyangga perekonomian nasional. Ekonomi kreatif adalah nilai yang tercipta dari suatu ide," kata Megawati.

Megawati mengatakan buktinya berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bahwa sub sektor fesyen berkontribusi besar dalam PDB ekonomi kreatif Indonesia yang mencapai 41,4 persen. Lebih tinggi dari kuliner dan kriya yang berkontribusi di bawah 20 persen.

"Bagi saya, sama membahagiakannya saat mengetahui Indonesia merupakan negara ketiga, setelah Amerika Serikat dan Korea Selatan, yang kontribusi ekonomi kreatifnya besar bagi perekonomian nasional," jelas Megawati.

Dia menyatakan bicara fesyen Indonesia maka berkaitan dengan wastra atau kain tradisional. Menurutnya, wastra nusantara setiap helai benang dan bubuhan motifnya adalah karya yang memiliki ciri khas, simbol, warna, ukuran, hingga material dipengaruhi kultur sosial masyarakat Indonesia.

"Indonesia memiliki teknik wastra atau kain tradisional terlengkap di dunia, dan nenek moyang kita berhasil membuatnya menjadi identitas nusantara, seperti batik, songket, sulam, ikat, tapis, dan lainnya, banyak banyak lainnya," ungkap Megawati.

Ketua Umum PDI Perjuangan ini menyinggung salah satu fesyen yakni batik, yang perajinnya telah tumbuh subur di berbagai daerah. Menurutnya, dari tahun ke tahun batik selalu mengalami perkembangan.

"Sepanjang sejarahnya, perkembangan batik Indonesia dipengaruhi juga oleh para pedagang asing dan juga pendatang. Beberapa sumber menyebutkan batik Indonesia mencapai puncak kreativitasnya pada 1890 hingga 1910. Pada zaman tersebut telah muncul batik Belanda, batik Cina, atau batik Hokokai," kata Megawati.

Sekitar tahun 1955, Presiden Sukarno mendorong terciptanya gaya baru batik, yaitu Batik Indonesia. Bung Karno menginginkan batik yang menampilkan nilai seni budaya sebagai jati diri bangsa.

"Bung Karno menginginkan desain Batik Indonesia tersebut mencerminkan penggabungan rasa persatuan, nasionalisme dan romantisme, yang mampu mendukung proses nation building," tutur Megawati.

Akhirnya, Batik menjadi warisan budaya dunia milik Indonesia setelah ditetapkan oleh UNESCO pada 2 Oktober 2009. Pemerintah Indonesia pun menjadikan 2 Oktober sebagai hari Batik Nasional yang selalu diperingati setiap tahunnya.

Sementara itu, perancang mode yang fokus pada kain nusantara, Samuel Wattimena, sangat yakin produk lokal Indonesia bisa mendunia.

Ia mengatakan karya lokal Indonesia tidak kalah dengan negara-negara maju. Buktinya, saat ini dia bersama The Palace merancang perhiasan yang tentunya banyak mengangkat kearifan lokal.

"Jadinya, kalau yang tadinya kita sibuk untuk meng-ekspor produk saja, sekarang kita bisa mengekspor produk dan menarik mata dunia untuk melihat kelokalan kita," kata Sammy.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024
Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024

Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.

Baca Selengkapnya
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.

Baca Selengkapnya
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo-Gibran Ingin Lebur DJP dan Bea Cukai, Ini Potensi Ekonomi Jika di Bawah Presiden Langsung
Prabowo-Gibran Ingin Lebur DJP dan Bea Cukai, Ini Potensi Ekonomi Jika di Bawah Presiden Langsung

Pajak sangat berkontribusi pada pembangunan negara dengan persentase lebih dari 70 persen.

Baca Selengkapnya
Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024
Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024

penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?
Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?

Persiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.

Baca Selengkapnya
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun

Dengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.

Baca Selengkapnya
Menteri Teten Sebut UMKM Mebel Sulit Beralih Jadi Bisnis Ramah Lingkungan, Ini Alasannya
Menteri Teten Sebut UMKM Mebel Sulit Beralih Jadi Bisnis Ramah Lingkungan, Ini Alasannya

Memang kontribusi sektor kriya memang tidak sebesar subsektor kuliner atau fesyen tapi masih berpotensi untuk pertumbuhan.

Baca Selengkapnya
Hasto Sebut Prabowo-Gibran Didukung Kekuatan 30 Persen Penyumbang Perekonomian Nasional
Hasto Sebut Prabowo-Gibran Didukung Kekuatan 30 Persen Penyumbang Perekonomian Nasional

Hasto menyebut Prabowo-Gibran didukung kekuatan besar

Baca Selengkapnya