Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mantan kepala BAIS: Semua negara sudah saling menyadap

Mantan kepala BAIS: Semua negara sudah saling menyadap Penyadapan. © Colombiareports.co

Merdeka.com - Mantan Kepala Badan Intelejen Strategis (BAIS), Laksda (purn) Soleman B Ponto, mengatakan, Indonesia tidak perlu khawatir mengenai isu adanya penyadapan. Sebab, tak hanya AS, hampir seluruh negara di dunia melakukan hal serupa.

"Biasa saja, karena sekarang semua negara sudah saling menyadap. Kenapa juga berhati-hati, dinding saja bertelinga," katanya di Hotel Borobudur, Rabu (6/11).

Menurut Soleman, Indonesia perlu mengatur keran informasi secara baik. Sehingga informasi yang disadap dan didapatkan negara lain dapat membuat mereka bingung tentang kondisi Indonesia.

"Kita sengaja saja kasih buka informasi kita, nah tapi jangan semuanya hanya sebagian saja biar mereka bingung kondisi Indonesia," ujarnya.

Banyaknya kepentingan membuat suatu negara merasa perlu menyadap negara tetangganya. Tapi dalam posisi ini, Soleman menilai tidak bisa menyalahkan pihak penyadap dan yang disadap.

"Apakah penyadap itu salah? Belum tentu. Apakah yang disadap itu salah? Tidak juga. Sebab semua memenuhi kepentingan negara masing-masing," jelasnya.

Tetapi Soleman mengingatkan negara yang hebat akan menyimpan informasinya dengan sandi dan secara rahasia. "Seperti orang Jepang ketika ingin menyerah Pearl Harbour. Mereka hanya menggunakan kata Toro, Toro sebagai tanda untuk menyerang," tutupnya.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya
Pemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya

Penghentian sementara penyaluran bansos ini untuk menghormati tahapan pemilu dan mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Istana Buka Suara Soal 4 Menteri Jokowi Dipanggil MK Bersaksi Soal Sengketa Pilpres
Istana Buka Suara Soal 4 Menteri Jokowi Dipanggil MK Bersaksi Soal Sengketa Pilpres

Sebagai informasi, empat menteri tersebut akan dipanggil MK pada hari Jumat 5 April 2024.

Baca Selengkapnya
Kumpulkan Menteri di Istana, Jokowi Minta Jaga Kondisi Jelang Pemilu 2024
Kumpulkan Menteri di Istana, Jokowi Minta Jaga Kondisi Jelang Pemilu 2024

Jokowi meminta pembantunya harus teliti menjaga kondisi dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur

Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.

Baca Selengkapnya
Relawan Dianiaya TNI di Boyolali, TPN Ganjar Bakal Lapor Komnas HAM
Relawan Dianiaya TNI di Boyolali, TPN Ganjar Bakal Lapor Komnas HAM

Menurutnya, dunia internasional melihat Indonesia sebagai negara demokrasi terbesar ketiga dunia menjalankan pemilu yang tidak cacat dan bermasalah.

Baca Selengkapnya
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.

Baca Selengkapnya
Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan
Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan

Presiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.

Baca Selengkapnya