Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mabes Polri: MAH dibekuk di Pekanbaru pendiri kelompok Saracen

Mabes Polri: MAH dibekuk di Pekanbaru pendiri kelompok Saracen Grup Facebook Saracen. ©Facebook/Saracen Team

Merdeka.com - Tim Mabes Polri dan Polda Riau telah menangkap satu orang pelaku lagi penebar ujaran kebencian dan Konten SARA atas nama MAH, yang diduga terlibat dalam kelompok jaringan Saracen. Penangkapan dilakukan di rumah tersangka Jalan Bawal Kelurahan Wonorejo Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru, Riau.

Kabagpenum Divhumas Mabes Polri, Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan MAH merupakan pendiri grup Saracen. Ia cukup aktif berselancar di dunia maya.

"Keterlibatan yang bersangkutan ini adalah sebagai founder Saracen atau pendiri atau yang membuat kelompok Saracen ini di sosial media," ujar Martinus di Kompleks Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (31/8).

Martinus menerangkan MAH ini sempat mengganti situs milik Sarecen yang bernama saracennews.com diganti menjadi NKRI harga mati. Situs itu diganti setelah JAS dan dua orang tersangka lainnya telah ditangkap oleh polisi.

"Yang bersangkutan ini juga yang mengganti web dari saracennews.com menjadi NKRI harga mati. artinya yang bersangkutan juga memiliki kemampuan mengganti," terangnya.

Sejak awal ditangkapnya JAS yang menjadi ketua Saracen dan dua tersangka lainnya, polisi langsung memantau situs Saracen. Karena ingin melihat perkembangan situs tersebut pasca ditangkapanya JAS.

"Karena sejak awal kita katakan web ini kita biarkan kita ingin tahu perkembangannya, apa yang dilakukan pasca penangkapan JAS," ujarnya.

Dari hasil perkembangan patroli yang dilakukan oleh polisi, ternyata MAH juga pernah memposting yang berisi ujaran kebencian dan konten SARA. Saat ini MAH sudah ditahan di Polda Riau.

"Dalam perkembangannya, tersangka menggantinya dan juga melakukan postingan-postingan yang berisi ujaran kebencian SARA. Yang bersangkutan sudah ditahan dan akan kita kembangkan dengan melakukan pemeriksaan mendalam intensif kepada yang bersangkutan," tandasnya.

Diketahui, Tim Mabes Polri dan Polda Riau telah melakukan penangkapan terhadap Muhammad Abdullah Harsono alias MAH yang diduga terlibat dalam jaringan kelompok Saracen. Penangkapan dilakukan di rumah tersangka Jalan Bawal Kelurahan Wonorejo Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru, Riau.

Kabid Humas Polda Riau Kombes Guntur Aryo Tejo mengatakan, Abdullah ditangkap sekitar pukul 06.00 Wib, karena terlibat dalam pembuatan suatu akun yang tergabung dengan Saracen. Hal terungkap saat Abdullah dimintai keterangan oleh polisi.

"Dari interograsi sementara. Kita habis amankan kita bawa ke kantor Dirreskrimsus Polda Riau. Ada interograsi di situ yang bersangkutan mengakui kalau dia juga ikut aktif untuk membuat suatu akun yang tergabung sebagai Saracen," katanya saat dikonfirmasi, Jakarta, Rabu (30/8).

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jelang Mudik 2024, Ini Daerah-Daerah yang Butuh Perhatian Khusus karena Diprediksi Dipadati Pemudik
Jelang Mudik 2024, Ini Daerah-Daerah yang Butuh Perhatian Khusus karena Diprediksi Dipadati Pemudik

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memetakan beberapa wilayah yang perlu mendapat perhatian khusus pada saat musim mudik 2024.

Baca Selengkapnya
Tiga Tahanan Polsek Mariso Makassar Kabur Usai Gergaji Terali Besi Sel Ditangkap
Tiga Tahanan Polsek Mariso Makassar Kabur Usai Gergaji Terali Besi Sel Ditangkap

Sebelumnya, ketiganya kabur dari sel dengan cara merusak terali besi sel dengan menggunakan gergaji pada Senin (11/3) lalu.

Baca Selengkapnya
Momen Unik Tak Terduga Dialami Anggota Paskibraka 2023, Dijamin Tak akan Lupa Seumur Hidup
Momen Unik Tak Terduga Dialami Anggota Paskibraka 2023, Dijamin Tak akan Lupa Seumur Hidup

Beberapa momen tak terduga yang dialami oleh anggota Paskibraka Nasional.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sama-Sama Polwan, Momen Sang Adik Salah Seragam Malah Pakai Punya Kakaknya jadi Sorotan
Sama-Sama Polwan, Momen Sang Adik Salah Seragam Malah Pakai Punya Kakaknya jadi Sorotan

Berikut momen seorang polisi wanita salah seragam dengan sang kakak yang sama-sama anggota Polri.

Baca Selengkapnya
Tersangka Peragakan 41 Adegan Pembunuhan Pengusaha Roti dan Anaknya di Maros, Istri Korban Histeris
Tersangka Peragakan 41 Adegan Pembunuhan Pengusaha Roti dan Anaknya di Maros, Istri Korban Histeris

Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap pengusaha roti Makmur (52) dan anaknya Abdillah Makmur (27) di Maros, Selasa (19/12).

Baca Selengkapnya
Jika Menang Pilpres, Mahfud Sebut Bakal Mengambil Kombinasi Kepemimpinan Soekarno-Hatta
Jika Menang Pilpres, Mahfud Sebut Bakal Mengambil Kombinasi Kepemimpinan Soekarno-Hatta

Sumatera Barat bagi Mahfud bukan hanya sekadar penyumbang orang atau tokoh, tetapi juga sebagai daerah tempat meramu ideologi yang lahir di negara ini.

Baca Selengkapnya
Mahfud Ungkap Alasan Belum Mundur dari Menko Polhukam: Saya Menjaga Prabowo
Mahfud Ungkap Alasan Belum Mundur dari Menko Polhukam: Saya Menjaga Prabowo

Salah satu alasan Mahfud belum mengundurkan diri dari Menko Polhukam adalah untuk mengawasi Prabowo.

Baca Selengkapnya
Momen Polri dan Awak Media Bagikan Takjil ke Kaum Duafa dan Tukang Parkir
Momen Polri dan Awak Media Bagikan Takjil ke Kaum Duafa dan Tukang Parkir

Kasubbagsumda Bagrenmin DivPropam Polri, AKBP Harto Agung Cahyono mengatakan, kegiatan sosial ini merupakan inisiasi Kadiv Propam Polri

Baca Selengkapnya
Pasutri Sama-sama Polisi 'Tertangkap Basah' lagi Berduaan di Mapolres, Berani-beraninya Gandengan Mesra di Depan Komandan
Pasutri Sama-sama Polisi 'Tertangkap Basah' lagi Berduaan di Mapolres, Berani-beraninya Gandengan Mesra di Depan Komandan

Simak momen pasutri berduaan hingga gandengan mesra di depan komandan. Ternyata sudah saling cinta sejak di polda.

Baca Selengkapnya