Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPK imbau pengusaha minerba berpihak pada hak-hak rakyat

KPK imbau pengusaha minerba berpihak pada hak-hak rakyat Ilustrasi KPK. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - KPK selesai melakukan rapat koordinasi dan supervisi terkait pengelolaan pertambangan mineral dan batubara di Indonesia. Rapat ini diikuti oleh sejumlah Kementerian/Lembaga terkait dan juga pihak swasta yang berbisnis di sektor Minerba.

Tujuan diadakan rapat ini, untuk membuat forum diskusi antar para pejabat birokrasi dan sektor swasta atas segala masalah yang dihadapi. Sebab, selama ini, banyak bisnis-bisnis terkait Minerba mengabaikan UU dan tidak menjunjung hak-hak rakyat.

"Yang menarik pihak swasta adalah kami mengundang forum ini komunikasi dua arah, jadi penyadaran bisnis-bisnis sektor minerba untuk taat peraturan UU dan ramah hak-hak rakyat karena selama ini banyak dirugikan," ujar Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas di KPK, Rabu (27/8).

Menurut Busyro, forum ini berhasil membangun komunikasi dua arah antar para pelaku birokrasi dan swasta untuk sama-sama membahas permasalahan terkait minerba. Hasilnya, lanjut Busyro, banyak dari pihak swasta yang mengkritisi kebijakan birokrasi pusat.

"Kami mengundang pelakunya supaya proporsional dihadapkan dengan pejabat-pejabat terkait di pusat. Tadi ada statement-statement yang menarik dari beberapa pengusaha 'silakan kami juga diawasi'. Ini menarik sekali buat kami karena bisa komunikasi dua arah," ujar Busyro.

Busyro mengatakan pihak swasta sangat penting untuk dilihat perannya karena bagian dari pilar pembangunan nasional juga. Apalagi, berdasarkan kajian KPK potensi kerugian negara di sektor Minerba sangat tinggi. Dan juga, banyak ditemukan potensi korupsi di dalam perizinan dan pembayaran pajak atau royalty perusahaan.

"Swasta itu pilar pembangunan yang tidak bisa diabaikan bahkan ingin kami bawa ayo berbisnis secara bermartabat di sektor apapun juga. Sekarang di Minerba," ujarnya.

Meski demikian, Busyro mengakui sejauh ini KPK masih dalam tahap pencegahan dan pembenahan sistem. KPK juga memberikan imbauan kepada para pelaku swasta untuk berbisnis minerba yang mengangkat hak-hak rakyat di bidang ekonomi, sosial dan budaya.

"Ini arahnya pencegahan, pembenahan sistem sehingga kami mendengarkan dari pihak swasta memang punya hak harus kami dengar. Tapi Kami juga berikan orientasi bisnis tidak hanya bisnis ini for bisnis melulu tapi bisnis yang ramah dengan lingkungan baik fisik maupun lingkungan sosial budaya ekonomi dan tidak mengabaikan hak-hak rakyat atas ekosobnya di sektor migas," jelasnya.

Dalam rapat ini, turut diundang pula Kabareskrim Komjen Pol Suhardi Alius dan Dirjen Pajak Fuad Rahmany. Ada pula beberapa instansi pusat seperti dari Kementerian Kehutanan, Kementerian ESDM dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Tagih Komitmen Prabowo-Gibran dalam Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi
KPK Tagih Komitmen Prabowo-Gibran dalam Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi

KPK ingatkan pasangan Prabowo-Gibran dalam hal memperkuat KPK

Baca Selengkapnya
KPK Periksa Kakak Hary Tanoe Terkait Kasus Korupsi Bansos
KPK Periksa Kakak Hary Tanoe Terkait Kasus Korupsi Bansos

Rudy Tanoe yang merupakan kakak dari konglomerat Hary Tanoesoedibjo itu terlihat keluar dari ruang pemeriksaan sekitar pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya
KPK Tegaskan Penahanan Politikus PKB Reyna Usman Dalam Kasus Korupsi di Kemnaker Tak Terkait Politik
KPK Tegaskan Penahanan Politikus PKB Reyna Usman Dalam Kasus Korupsi di Kemnaker Tak Terkait Politik

Reyna Usman ditahan KPK dalam kasus dugaan korupsi proyek proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Kemenakertrans.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditetapkan KPK sebagai Tersangka Korupsi, Begini Reaksi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali
Ditetapkan KPK sebagai Tersangka Korupsi, Begini Reaksi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor menyatakan menghormati langkah (KPK menetapkan dirinya sebagai tersangka korupsi.

Baca Selengkapnya
PKS Siap Berkoalisi dengan Prabowo-Gibran
PKS Siap Berkoalisi dengan Prabowo-Gibran

PKS mengaku partainya konsisten mendorong kerja sama dan kolaborasi.

Baca Selengkapnya
KPK Tahan Politikus PKB, Timnas AMIN Ingatkan Hukum Tak Jadi Alat Penguasa untuk Pukul Lawan Politik
KPK Tahan Politikus PKB, Timnas AMIN Ingatkan Hukum Tak Jadi Alat Penguasa untuk Pukul Lawan Politik

Politikus PKB Reyna Usman kini ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya
PKS Tunggu Putusan Majelis Syuro untuk Tentukan Gabung Prabowo-Gibran atau Oposisi
PKS Tunggu Putusan Majelis Syuro untuk Tentukan Gabung Prabowo-Gibran atau Oposisi

Apakah PKS memilih menjadi oposisi atau koalisi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Jelaskan Maksud di Balik Kunjungan Kerja Jokowi Sekaligus Bagikan Bansos di Daerah
Menko PMK Jelaskan Maksud di Balik Kunjungan Kerja Jokowi Sekaligus Bagikan Bansos di Daerah

Muhadjir menjelaskan presiden juga mengundang masyarakat untuk bertemu dan berdialog.

Baca Selengkapnya
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.

Baca Selengkapnya