Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korban Penipuan Penjualan Rumah Berkedok Syariah Tergiur Kredit Tanpa Bunga

Korban Penipuan Penjualan Rumah Berkedok Syariah Tergiur Kredit Tanpa Bunga Ilustrasi

Merdeka.com - Polda Metro Jaya membongkar praktik penipuan penjualan rumah berkedok syariah. Ada 3.680 orang menjadi korban bisnis perumahan yang berada di Desa Garut Kecamatan Serang, Kabupaten Serang, Banten.

Dari keterangan salah satu korban penjualan rumah berkedok syariah tersebut, selain harga murah dia tergiur karena proses yang mudah, kredit tidak memberatkan dan berdalih syariah tanpa bunga.

"Karena murah, enggak ribet mas prosesnya tanpa BI checking, enggak ada penalti kalau telat bayar atau mau lunasin lebih cepet. Berdalih syariah tanpa bunga," ujar Meri warga Bekasi yang menjadi salah satu korban pembelian rumah tersebut, Rabu (18/12).

Meri mengungkapkan dia mendapatkan informasi perumahan tersebut dari grup WhatsApp, setelah itu dia sempat mengikuti presentasi yang dilakukan oleh komisaris perusahaan pengembang.

"Habis dari situ langsung diundang, acaranya gathering, ada komisarisnya presentasi. Nah presentasi kita bisa datang ke TKP. kantornya beralamat di Kebayoran Square, dari situ ke perumahan harus naik kereta ke Maja. di situ ada 2 mobil APVP, dibawa ke rumah contoh. Itu (lokasi) beda dengan lokasi yang nanti akan dibangun. itu rumah contoh rumah warga. Ada dua rumah contoh. Kalau TKP rumahnya di Desa Garut. Terakhir kali ke sana sudah enggak keurus," ungkapnya.

Meri berharap uang yang telah keluar dapat kembali lagi, karena pihak pengembang menjanjikan para pembeli mendapatkan rumah pada Desember 2018. Namun hingga kini rumah tersebut tidak kunjung dibangun.

"saya sudah Booking fee Rp2 juta, DP Rp24 juta. cicilan Rp775 ribu kali 12 bulan. totalnya kurang lebih 35 juta," katanya.

Dalam kasus ini, polisi telah menahan Komisaris Utama PT Wepro Citra Sentosa, M Ariyanto, dan istrinya, Sofiatun, yang bertugas mengumpulkan rekening dana para korban. Polisi juga menangkap Direktur Utama PT Wepro Citra Sentosa, Iswanto, serta Direktur PT Global Muslim Property atau Madinah Property Indonesia, Cepi Burhanudin. Perusahaan terakhir merupakan agensi pemasaran dari PT Wepro Citra Sentosa.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus penipuan penjualan rumah syariah di Tanggerang Selatan dan beberapa daerah di Banten. Polisi menangkap empat tersangka terkait kasus penipuan itu, masing-masing berinisial MA, SW, CB, dan S.

"Sampai saat ini sudah ada 4 yang sudah kita tahan, ada indikasi, ada pelaku, dan dua lagi masih kita lakukan pengejaran," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Selasa (17/12).

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jadi Tersangka, Pelaku Pembacokan dan Korban di Kampung Bahari Ternyata Masih Punya Hubungan Keluarga
Jadi Tersangka, Pelaku Pembacokan dan Korban di Kampung Bahari Ternyata Masih Punya Hubungan Keluarga

Polres Metro Jakarta Utara menetapkan pria berinisial BR (27) sebagai tersangka pembacokan terhadap korban AS.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Pengeluaran Rata-Rata Masyarakat Jakarta Hampir Rp3 Juta Setiap Bulan
Ternyata, Pengeluaran Rata-Rata Masyarakat Jakarta Hampir Rp3 Juta Setiap Bulan

Untuk pengeluaran komoditas non makanan mencakup perumahan dan fasilitas rumah tangga, aneka barang dan jasa, pakaian, alas kaki, dan tutup kepala.

Baca Selengkapnya
Dikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang
Dikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang

Ganjar bicara memiliki program bernama Kredit Lapak, kredit murah khusus untuk para pedagang pasar saat menjabat Gubernur Jateng.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran

Saat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.

Baca Selengkapnya
Kini Tinggal Kenangan, Ini Potret Toko Pertama yang Sediakan Jasa Antar Barang dan Jadi Tempat Nongkrong Pemuda Pejuang Surabaya
Kini Tinggal Kenangan, Ini Potret Toko Pertama yang Sediakan Jasa Antar Barang dan Jadi Tempat Nongkrong Pemuda Pejuang Surabaya

Mirisnya bangunan cagar budaya ini dihancurkan untuk pembangunan mall

Baca Selengkapnya
Bangun Rumah untuk Masyarakat, Dirut MedcoEnergi: Keberhasilan Perusahaan Tak Hanya Dinilai dari Finansial
Bangun Rumah untuk Masyarakat, Dirut MedcoEnergi: Keberhasilan Perusahaan Tak Hanya Dinilai dari Finansial

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat hingga 2022 ada sekitar 12,71 juta backlog rumah.

Baca Selengkapnya
Kejagung Buka Suara Terkait Sosok HL, Pemilik Rumah di PIK Digeledah Dalam Kasus Korupsi Timah
Kejagung Buka Suara Terkait Sosok HL, Pemilik Rumah di PIK Digeledah Dalam Kasus Korupsi Timah

Kejagung menyatakan banyak pihak yang keliru terkait sosok HL yang rumahnya digeledah penyidik.

Baca Selengkapnya
Kisah Ibu Asal Madiun Jualan Pentol Tepung Kanji di Rumah, Omzetnya Capai Rp6 Juta per Hari
Kisah Ibu Asal Madiun Jualan Pentol Tepung Kanji di Rumah, Omzetnya Capai Rp6 Juta per Hari

Ia berhasil membeli tanah, membangun rumah, hingga membeli mobil

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh
Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh

Praktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.

Baca Selengkapnya