Korban bom di GPPS Arjuno: 1 Dalam mobil, 2 diduga jemaat & 1 pejalan kaki
Merdeka.com - Kepala UPTD 1 Surabaya Pusat Dinas Kebakaran Kota Surabaya Arie Bekti mengatakan, jumlah korban meninggal dunia di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Jalan Raya Arjuno, Minggu pagi, berjumlah empat orang.
"Jumlahnya sementara ada empat, tapi masih sementara. Keempatnya belum dievakuasi," ujarnya ketika ditemui di lokasi kejadian, dikutip dari Antara.
Dia menduga, satu orang meninggal dunia yaitu yang diduga pelaku karena berada di dalam mobil. Kemudian dua orang diduga jemaat dan seorang lainnya pengguna jalan.
"Mereka belum dievakuasi dan polisi masih menyisir tempat kejadian," ucapnya.
Belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait kepastian jumlah korban, penyebab serta motif pengeboman karena masih melakukan proses evakuasi dan sterilisasi di sekitar GPPS.
Sementara itu, petugas keamanan GPPS Erens A Ratupa yang berada di bagian belakang gereja saat di lokasi kejadian mengaku beberapa korban luka masih dirawat di klinik yang tidak jauh dari gereja.
"Jumlahnya sekitar lima orang dan sekarang sedang dirawat di poliklinik," ucapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menjelaskan skenario evakuasi korban tewas yang terjepit kereta api Turangga usai tabrakan dengan kereta api lokal Bandung.
Baca SelengkapnyaPRatusan ribu massa pendukung memadati SUGBK, Senayan, Jakarta untuk hadiri kampanye akbar Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaMayjen TNI Kunto Arief Wibowo tak sengaja berjumpa dengan sosok tak terduga saat tengah berjalan santai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Parah! Aksi tak terpuji dilakukan oleh seorang pengemis asal Bandung yang meludahi mobil milik seorang pengendara lantaran tak dikasih uang.
Baca SelengkapnyaSementara satu korban korban kritis dibawa ke Rumah Sakit PKU Muhamadiyah Delanggu untuk mendapatkan perawatan intensif.
Baca SelengkapnyaKorban yang berusia 13 tahun sedang menjalani perawatan. Kasus terungkap setelah orang tua korban membuat laporan.
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu menyebabkan dua penumpang odong-odong tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.
Baca SelengkapnyaTiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca Selengkapnya