Kondisi Terbaru Cawalkot Depok Mohammad Idris yang Terpapar Covid-19 Usai Debat
Merdeka.com - Calon wali kota Depok Mohammad Idris masih menjalani perawatan di RSUD Depok. Kondisinya membaik dan stabil. Dalam masa isolasinya itu Idris mengaku banyak merenung. Hal itu disampaikan Idris dalam sebuah video.
“Salam sejahtera untuk kita semua, saya Mohammad Idris calon Wali Kota Pilkada 2020 memberitahukan bahwa hasil swab pada hari Rabu yang lalu di Labkesda saya dinyatakan positif Covid-19. Namun alhamdulillah berkat support dan doa dari semuanya, kondisi saya semakin baik, dan dalam keadaan baik-baik saja,” katanya dalam video tersebut, Jumat (27/11).
Dia pun masih memiliki harapan ingin bertemu dengan warga Depok. Oleh karenanya dia berharap agar penyakitnya itu tidak berlangsung lama.
“Mudah-mudahan kita bisa bertemu kembali dan kami bisa kembali beraktivitas bersama warga masyarakat Depok,” tukasnya.
Selama menjalani perawatan, Idris mengaku bisa melihat pemandangan Kota Depok dari ruang kamarnya. “Dalam kesempatan ini saya juga berkesempatan memperbanyak merenung dan juga bagaimana bisa melihat kondisi pemandangan Kota Depok yang luar biasa sekali dari RSUD Kota Depok,” ucapnya.
Idris mengucapkan terima kasih pada seluruh yang memberikan doa dan semangat padanya. Juga terima kasihnya kepada tenaga kesehatan yang telah memberikan pelayanan maksimal.
“Terima kasih pada seluruh tenaga kesehatan dan tenaga medis yang telah memberikan pelayanan secara prima,” pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies, Cak Imin akan dapat meyakinkan masyarakat untuk memilih AMIN di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaDitegaskannya, sejauh ini belum ada hasil akhir penghitungan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Politikus Partai Gerindra resmi menjadi mualaf di hadapan sosok capres dan Imam Besar Masjid Istiqlal. Ini informasinya.
Baca SelengkapnyaJumlah ini naik dua kali lipat dibanding tahun 2023. Adapun rinciannya, pada Januari 2024 sebanyak 68 kasus, Februari 119 kasus, Maret 68 kasus.
Baca SelengkapnyaKata dia, semangat sang menteri pertahanan itu begitu membara melihat dukungan masyarakat.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta resmi ditutup pada Jumat, 31 Maret 2023
Baca Selengkapnya