Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketua Komisi III DPR Dorong Revisi UU BNN Agar Setara dengan Polri

Ketua Komisi III DPR Dorong Revisi UU BNN Agar Setara dengan Polri DPR setuju Komjen Listyo Sigit Prabowo jadi Kapolri. ©Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Ketua Komisi III DPR RI Herman Herry mengkritik lembaga Badan Narkotika Nasional (BNN) karena tidak memiliki terobosan. Herman bilang, BNN seperti lembaga yang menjadi pelengkap saja. Dia bahkan menyarankan BNN sebaiknya dibubarkan.

"Pernah saya katakan kalau BNN hanya jadi pelengkap bubarkan saja BNN. Ngapain BNN ada, tapi hanya suam-suam kuku, hangat-hangat sebentar hilang. Kenapa karena terobosan organisasi dan kebijakan tidak firm di BNN," ujar Herman dalam rapat Komisi III dengan BNN di DPR, Kamis (21/3).

Herman menilai, permasalahan BNN saat ini adalah tidak ada dukungan pemerintah. Seolah pemerintah tidak memberikan perhatian kepada BNN dan masalah darurat narkoba. Hal itu juga berdampak kepada sumber daya manusia di BNN.

"Hari ini orang di BNN tidak bangga jadi orang BNN. Mengapa? Just do it saja, just melakukan saja tak ada terobosan-terobosan apa-apa, karena pemerintah tidak concern terhadap lembaga BNN," kata dia.

Bahkan, Herman mengungkap, kondisi BNN di provinsi sangat gawat karena permasalahan infrastruktur dan sarana prasarana tidak memadai. BNN provinsi seperti pelengkap saja.

Politikus PDIP ini juga mengungkap, masalah ego sektoral di ranah penindakan narkoba. Misalnya, ketika viral petugas BNN masuk lapas untuk menggeledah tidak dibukakan oleh pihak Lapas. Begitu juga, kerap terjadi aparat yang ditugaskan di BNN sedang bekerja keras justru ditarik oleh institusinya masing-masing.

"Begitu petugas pegawai orang BNN sedang giat melakukan penindakan tiba-tiba pindah keluar BNN ditarik ke markas induk. Artinya, kalau di BNN jangan galak-galak, kalau galak-galak bisa pindah," kata Herman.

Lebih lanjut, Herman menuturkan, saat ini BNN seolah hanya menjalankan bisnis rehabilitasi. Anggaran negara difokuskan untuk rehabilitasi dan membangun rumah rehab. Padahal, hal ini justru disegani para bandar narkoba.

"Itu kebijakan yang sengaja dimainkan bandar besar supaya kebijakan negara bikin rehab sebanyak-banyaknya toh itu customer, tidak ada yang menjamin setelah direhab tidak jadi pemakai lagi. Pasar itu," tegasnya.

Herman berharap Kepala BNN Irjen Petrus Reinhard Golose bisa meninggalkan legacy selama kepemimpinannya. Dia menyarankan, Irjen Petrus menghadap kepada presiden dan meminta sikap politik yang tegas kepada pemerintah terhadap darurat narkoba.

"Barangkali sampai hari ini belum ada kepala BNN yang berani datang ke presiden secara face to face untuk bicara langsung dengan presiden terobosan apa yang dibikin," tegasnya.

Salah satu terobosan itu adalah dengan merevisi UU BNN. Saat ini UU tersebut masuk daftar panjang Prolegnas. Herman meminta Irjen Petrus bicara dengan presiden segera membahas revisi UU ini karena usulan pemerintah.

Herman bilang, UU BNN ini akan menjadikan BNN institusi yang setara dengan kepolisian dan bisa membangun sinergi. Bagi sumber daya manusia di BNN pun bisa punya kebanggaan dan jenjang karir yang jelas.

"Jadi dalam terobosan undang-undang nanti pak Petrus boleh bicara dengan presiden minta undang-undang itu segera supaya pemerintah lewat Menkum HAM mengirim surat ke DPR untuk segera ditarik dari prolegnas long list untuk jadi prolegnas prioritas. Akan kita bahas itu," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Prajurit TNI Meninggal usai Tabrak Lari, Pelaku Akhirnya Serahkan Diri usai Buron
Kasus Prajurit TNI Meninggal usai Tabrak Lari, Pelaku Akhirnya Serahkan Diri usai Buron

Diduga tak bisa mengendalikan kemudi, truk itu menambrak korban hingga membuatnya meninggal di tempat.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Polri Libatkan KNKT Usut Penyebab Kecelakaan KM 58 yang Menewaskan 12 Orang
Polri Libatkan KNKT Usut Penyebab Kecelakaan KM 58 yang Menewaskan 12 Orang

Listyo menekankan paling utama saat ini adalah mencegah agar ini tidak terulang lagi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jawab Desakan Tiga Eks Petinggi KPK Agar Firli Bahuri Ditahan, Polri Ungkap Masih Penguatan Berkas Perkara
Jawab Desakan Tiga Eks Petinggi KPK Agar Firli Bahuri Ditahan, Polri Ungkap Masih Penguatan Berkas Perkara

Desakan tiga mantan pimpinan KPK itu disampaikan dengan menyurati Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Baca Selengkapnya
Uang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya
Uang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya

Kepastian kenaikan tunjangan uang lauk pauk prajurit itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Bareskrim Polri Kembalikan Kerugian Negara Akibat Pencucian Uang Sebesar Rp3,74 Triliun
Bareskrim Polri Kembalikan Kerugian Negara Akibat Pencucian Uang Sebesar Rp3,74 Triliun

Bareskrim Polri bertugas menangani seluruh tindak pidana asal dari pencucian uang.

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh
Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh

Praktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.

Baca Selengkapnya
Unggahan Unik Kapolri Sigit di Media Sosial Ucapkan Harlah ke-101 NU, Ada Warga Konoha Bersarung
Unggahan Unik Kapolri Sigit di Media Sosial Ucapkan Harlah ke-101 NU, Ada Warga Konoha Bersarung

Melalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan

Baca Selengkapnya
Polri Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Polri Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024

Polri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.

Baca Selengkapnya