Ketua DPR minta demonstran 2 Desember tertib dan jaga kedamaian
Merdeka.com - Gabungan ormas keagamaan bakal menggelar aksi susulan kasus penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama, Jumat (2/12) besok. Ketua DPR Setya Novanto mengapresiasi kesepakatan yang dicapai Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan MUI agar konsentrasi massa dipusatkan di Monumen Nasional, Jakarta Pusat.
"Untuk masalah unjuk rasa yang besok dilaksanakan tanggal 2 tentu kita mengapresiasi kepada pemerintah terutama Polri yang sudah mencapai kesepakatan suatu demo yang ada dilaksanakan di Monas," kata Setnov di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (1/12).
Setnov berharap demonstrasi berjalan tertib, aman dan mengedepankan kedamaian. Hal ini harus dilakukan karena persatuan dan kesatuan bangsa merupakan kebutuhan masyarakat.
"Kita harapkan demo berjalan tertib aman dan kedamaian ini kan yang diinginkan masyarakat. Yang diinginkan seluruh bangsa kita. Mudah-mudahan suasana ini bisa secara baik karena kebersamaan masalah persatuan dan kesatuan bangsa indonesia ini dibutuhkan saat sekarang," jelasnya.
Berlangsungnya aksi secara damai, kata Setnov, akan berdampak baik pada iklim ekonomi dan sosial nasional.
"Ketenangan menghadapi akhir tahun mudah-mudahan ini bisa berjalan lancar sehingga perekonomian kita untuk masalah keamanan masalah kebhinekaan bisa berjalan kondusif. Inilah harapan kita semua dan harapan pimpinan DPR dan anggota dewan secara keseluruhan karena damai inilah yang diinginkan," pungkasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Baskami Ginting lahir 14 Desember 1959 adalah seorang politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Baca SelengkapnyaTaufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaAliansi Masyarakat Adat Nasional menggugat DPR dan pemerintah ke PTUN karena dianggap abai
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan
Baca SelengkapnyaDKPP diharapkan bisa bekerja secara lebih nyaman, melaksanakan tanggung jawab sepenuhnya,
Baca SelengkapnyaDemokrasi tidak berjalan sesuai yang diharapkan dan didambakan oleh rakyat.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca Selengkapnya74 tahun berlalu, ini kisah Peristiwa Situjuah yang renggut banyak pejuang Pemerintah Darurat RI.
Baca SelengkapnyaSejumlah demonstran pun baru menyadari, di tangannya memegang snack bergambar Kaesang Pangarep.
Baca Selengkapnya