Kemegahan Masjid Agung Al-Hidayah Malang, Dibangun Mirip Hagia Sophia
Merdeka.com - Sebuah masjid di Malang, Jawa Timur dibangun secara megah dengan desain mirip Hagia Sophia di Istanbul, Turki. Desain Masjid Agung Al-Hidayah Donowarih, Karangploso dibangun sengaja meniru masjid penuh sejarah dan fenomenal itu.
Kubah besar dan menara tinggi menunjukkan kemegahan bangunan. Sementara warna kecokelatan dan ornamen bangunan yang khas membuat masjid tersebut berdiri nyaris mirip Hagia Sophia.
Kubah utama didukung 16 kubah lebih kecil lainnya yang tersusun sedemikian rupa. Beberapa juga terlihat kubah separuh lingkaran yang berada di sudut-sudut puncak masjid.
Hingga saat ini pembangunan masjid masih berlangsung dengan sumber dana sepenuhnya dari masyarakat sekitar. Masjid yang berada di kompleks pesantren itu mulai dibangun sejak 2008, setelah memutuskan merenovasi bangunan sebelumnya.
"Biaya pembangunan keseluruhan masjid sudah menelan Rp8,5 miliar," kata Takmir Masjid Agung Al-Hidayah Donowarih, Karangploso, Kabupaten Malang, Muklis belum lama ini.
Rencananya masjid juga memiliki menara setinggi 45 meter yang diperkirakan menelan anggaran Rp1,5 miliar. Saat ini menara sedang dalam proses pembangunan.
Masjid Al-Hidayah sendiri didirikan oleh Romo KH Ismail di masa sebelum kemerdekaan dan saat ini merupakan renovasi keempat kalinya. Bangunan diperbesar seiring semakin banyaknya jumlah warga muslim di sekitar lokasi masjid.
"Arsiteknya namanya Pak Tholib, seorang yang pintar tetapi autodidak, bukan seorang insinyur. Lewat keterampilan beliau bisa meniru masjid di luar negeri, termasuk masjid Al-Hidayah yang mengadopsi Hagia Sophia," jelasnya.
Awalnya pengurus hanya menginginkan bangunan masjid yang bagus dan unik. Kemudian ditunjukkan sebuah lembaran foto yang diambil dari kalender yakni foto Hagia Sophia.
Pengurus pun akhirnya sepakat untuk membangun masjid serupa dalam foto tersebut. Sehingga memang tidak pernah melihat Hagia Sophia aslinya di Turki. Model interior dan kaligrafi pun dikerjakan tenaga ahli sekitar masjid dengan mencetak sendiri.
Arsitektur dan interiornya yang mirip dengan Hagia Sophia berhasil mengundang perhatian masyarakat luas. Mereka biasanya menyempatkan diri berfoto selfie, selain menjalankan ibadah salat lima waktu. Sering kali juga digunakan tempat ijab kabul (menikah) dan foto pranikah (prewed).
"Langganan untuk foto prewed. Sudah banyak pasangan yang akan menikah fotonya di sini. Jika tidak tahu memang seperti di Istanbul betulan," jelas Takmir Masjid Anas Firdaus.
Pasangan yang akan berfoto prewed atau menikah cukup mengajukan izin kepada pengurus setempat. Hanya saja harus tetap menjaga sopan santun dan adab di masjid.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada anggapan bahwa masjid ini tiba-tiba ada dan pembangunannya dibantu jin
Baca SelengkapnyaMasjid ini memiliki kesamaan dengan Masjid Agung Palembang pada segi arsitektur.
Baca SelengkapnyaKeindahan arsitekturnya konon terinspirasi gaya klasik abad ke-18.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pendiri masjid ini berpesan bahwa merusak masjid adalah hal tabu.
Baca SelengkapnyaMasjid ini bernuansa modern dengan perpaduan arsitektur Timur Tengah dengan tetap menonjolkan arsitektur budaya Jawa.
Baca SelengkapnyaGaleri Islam di Masjid Raya Al Azhom menghadirkan nuansa museum di dalam rumah ibadah.
Baca SelengkapnyaMasjid di Kota Serang ini arsitekturnya unik dan menyerupai klenteng
Baca SelengkapnyaMasjid yang konon sudah berusia lebih dari satu abad ini memiliki nuansa Melayu yang begitu kental serta tradisi unik.
Baca SelengkapnyaPotret isi dari puncak gedung menara 165 yang sangat ikonik di Jakarta Selatan.
Baca Selengkapnya