Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga pasrah Bahrun Na'im disebut di balik teror Sarinah

Keluarga pasrah Bahrun Na'im disebut di balik teror Sarinah Adik kandung terduka teroris Bahrun Naim. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Keluarga Muhammad Bahrun Naim Anggih Tamtomo alias Abu Rayan (32) mengaku pasrah jika pria lulusan FMIPA UNS tersebut terbukti terlibat peristiwa teror di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Kamis (14/1) lalu.

Adik kandung Bahrun, Dahlan Zaim mengatakan, mereka saat ini lebih banyak pasrah dan menyerahkan kasus tersebut kepada hukum yang berlaku. Ia meminta agar keluarganya tidak dikait-kaitkan dalam aksi Bahrun.

"Beliau (Bahrun) sudah dewasa, mandiri dan berkeluarga, sudah punya anak. Biar beliau bertanggung jawab sendiri. Keluarga tidak terkait, dan jangan dikait-kaitkan. Saya tidak tahu dia sekarang seperti apa, dia punya pandangan sendiri," kata Dahlan saat menggelar konferensi pers di Jalan Hasanudin, Badran, Solo, Jawa Tengah.

Dia menambahkan, banyak pihak yang dirugikan dengan pemberitaan mengenai Bahrun. Tak hanya keluarga, namun juga sekolah hingga tempat usaha dan kampus juga merasakan dampaknya. "Usaha-usaha saya menjadi berdampak, masyarakat enggak percaya lagi dengan kami," katanya.

Dahlan mengemukakan, pihak keluarga sudah lama tidak berhubungan dengan Bahrun. "Lupa kapan terakhir ketemu. Terakhir komunikasi lewat sosial media, karena bapak kangen dengan cucu-cucunya," ucapnya.

Kendati demikian, lanjut dia, keluarga hingga kini belum yakin Bahrun di balik aksi teror di Sarinah. "Secara subyektif kami sekeluarga tidak yakin mas Bahrun Naim terlibat bom Sarinah atau ISIS. Dia yang kami kenal adalah orang yang baik," tuntasnya.

(mdk/hrs)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat
Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat

Hasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, 2 Anak Korban Ditemukan di Semak-Semak & Jamban
Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, 2 Anak Korban Ditemukan di Semak-Semak & Jamban

Melihat kondisi korban, diyakini keempatnya sudah tewas lebih dari tiga hari.

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Waktu Sholat Subuh dan Hukumnya Jika Kesiangan, Wajib Dipahami
Waktu Sholat Subuh dan Hukumnya Jika Kesiangan, Wajib Dipahami

Sholat subuh menjadi salah satu sholat 5 waktu dengan keutamaan besar. Namun, kita juga harus tahu kapan waktu dimulainya subuh dan batas waktu sholat ini.

Baca Selengkapnya
Fakta Pemuda Nias Selatan Dijanjikan Masuk TNI AL, Malah Dibunuh Dibuang ke Jurang Keluarga Diperas
Fakta Pemuda Nias Selatan Dijanjikan Masuk TNI AL, Malah Dibunuh Dibuang ke Jurang Keluarga Diperas

Keluarga diminta setor Rp200 juta agar anaknya lulus, padahal sudah dibunuh

Baca Selengkapnya
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka usai Lawan Pencuri, Kini Pengembala Kambing di Serang Menangis Haru Kasusnya Dihentikan
Jadi Tersangka usai Lawan Pencuri, Kini Pengembala Kambing di Serang Menangis Haru Kasusnya Dihentikan

Muhyani tidak pernah terbayang dan sangat terpukul saat harus berurusan dengan hukum.

Baca Selengkapnya
Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas
Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas

M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.

Baca Selengkapnya
Keluarga Korban Berharap Serda Adan Dijatuhi Hukuman Mati
Keluarga Korban Berharap Serda Adan Dijatuhi Hukuman Mati

Pembunuhan terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) memberi luka mendalam kepada keluarga korban.

Baca Selengkapnya