Keluarga korban PK-LQP: Ke Babel cuma Lion Air pak menhub, mohon ditambah
Merdeka.com - Keluarga korban Lion Air PK-LQP nomor penerbangan JT610 meminta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menambah maskapai menuju Pangkalpinang, Bangka Belitung. Sebab, di penerbangan pagi hari, hanya maskapai berlogo kepala singa tersebut yang membuka pelayanan.
"Ke Babel cuma Lion pak menteri. Mohon ditambah," ujar Muhammad Bambang Sukandar ayahanda korban Lion Air jatuh di Karawang atas nama Pangki Paradana di Hotel Ibis, Cawang, Jakarta Timur, Senin (5/11).
Ia mengungkap tidak ada pilihan lain jika harus bertolak ke Pangkalpinang di penerbangan pagi hari untuk keperluan bekerja selain menumpangi maskapai Lion Air. "Pagi tugas, tidak ada pilihan lain selain Lion," ucapnya.
Pun ia mempertanyakan kabar yang menyebut sudah ada masalah di pesawat Lion Air PK-LQP nomor penerbangan JT610 saat penerbangan Denpasar-Jakarta. Jika memang ada, apakah masalah sudah diselesaikan dengan baik.
"Kedua saya menggarisbawahi, benar atau tidak pesawat sudah trouble dari Ngurah Rai. Take off dari CGK, ada perbaikan apakah sudah clear," tanyanya heran.
Sambil terisak, Bambang meminta pihak Lion Air menjatuhkan hukuman setimpal kepada teknisi tersebut.
"Dalam hal ini tentu teknisi Lion harus tanggungjawab penuh. Mutlak tanggung jawab, bahwa pesawat clear untuk kembali. Perbaikan cepat dinyatakan take off apakah benar. Kejadian Lion sudah banyak sekali," tegasnya sambil terisak.
Menurut penelusuran merdeka.com di beberapa situs tiket penjualan online, maskapai Lion Air Group mendominasi penerbangan Jakarta-Pangkalpinang. Ada dua maskapai yang membuka penerbangan pagi hari ke Pangkalpinang, yakni Garuda Indonesia dan Lion Air. Namun, tiket Garuda Indonesia di penerbangan pagi hari dibanderol tiga kali lipat dari Lion Air.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam sepekan 3 pesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan penerbangan ke Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaPesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan pendaratan ke Bandara Internasional Kualanamu, Senin (11/3) malam.
Baca SelengkapnyaPesawat Lion Air sempat berputar di langit Kota Binjai
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Akibat erupsi Gunung Ruang, sejumlah penerbangan Lion Air Grup masih ditunda.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak
Baca SelengkapnyaPihak Lion Air tetap akan memberikan kompensasi kepada para penumpang atas kejadian gagal berangkat karena kendala teknis tersebut.
Baca SelengkapnyaPenumpang bisa refund ke kantor Lion Air Grup mengambil uang sesuai dengan harga tiket yang dibeli
Baca SelengkapnyaDalam insiden tersebut seorang penumpang mengalami luka ringan akibat terkena serpihan kabin.
Baca SelengkapnyaMaskapai memiliki kebijakan yang bebeda terhadap penumpang yang tertinggal pesawat, ketahuilah hak Anda untuk menerima kompensasi.
Baca Selengkapnya