Kekuatan Khatam Alquran Antar Mbah Badiah Berangkat Haji 'Bersama Malaikat'
Merdeka.com - Cerita perjuangan lansia bisa berangkat haji tahun ini juga dialami oleh Mbah Badiah. Usianya yang sudah 92 tahun tidak menyurutkan semangatnya untuk berangkat haji tahun ini.
Mbah Badiah adalah jEmaah calon haji asal Desa Bandung, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Ia mendaftar haji pada 2013 di salah satu bank wilayah Kediri.
Harusnya, ia berangkat haji pada 2031, tapi atas karunia Tuhan, dirinya bisa menunaikan ibadah haji tahun ini bersama dengan Mbah Gemi.
Perjuangan Mbah Badiah juga tidak mudah untuk bisa berangkat haji. Pekerjaan berjualan sayur dilakoninya setiap hari. Keuntungan yang didapatkan disisihkan untuk disimpan.
Pendapatan dari berdagang itu disisihkan kemudian ditabung di salah satu bank, dan setelah cukup, ia kemudian mendaftar.
Mbah Badiah bukan tanpa rintangan dalam beraktivitas sehari-hari. Dirinya pernah kecelakaan saat masih berjualan sayur, hingga membuatnya trauma.
Kini, usaha berjualan sayur itu dihentikannya. Ia beralih berjualan aneka macam camilan di depan rumah.
Usia yang hampir satu abad itu tidak menyurutkan semangatnya untuk terus beraktivitas. Dengan ketelatenan, akhirnya ia pun tetap bisa mengumpulkan pundi-pundi Rupiah. Kendati sudah mendapatkan kursi haji, tak menyurutkan langkahnya untuk tetap bekerja dan berusaha.
Bagi Mbah Badiah, bekerja adalah bentuk ucapan syukur atas rezeki dan kesehatan yang diberikan Tuhan.
Segala persiapan dan latihan manasik haji pun juga dilakoninya bersama-sama dengan rekan yang memang satu angkatan.
Selain tetap menjaga kesehatan fisik, persiapan baju seragam pun kini siap. Sejumlah baju batik yang diberikan juga sudah dijahit rapi.
Kendati tanpa pendamping, Mbah Badiah tidak takut. "Berangkat bersama malaikat," katanya, seperti dikutip dari Antara, Selasa (30/5).
Khatam 30 Juz Alquran
Dalam keseharian, selain berjualan juga diisi dengan kegiatan mengaji. Kendati pendengarannya agak terganggu, ia masih sangat hafal bacaan Al-Quran.
Setiap bulan, ia bisa khatam 30 Juz Alquran.
Ia pun mengajak kepada kawula muda untuk juga tetap bersemangat dan tetap mengaji.
Mustagfiroh, putri dari Mbah Badiah, mengatakan kondisi kesehatan ibunya memang tidak bisa sehat 100 persen, seperti saat muda. Di usianya yang sudah lanjut, ibunya memiliki riwayat kolesterol dan asam urat tinggi.
Ia pun sudah memeriksakan kesehatan ibunya ke dokter dan diberi obat. Kini, kolesterol dan asam urat ibunya sudah normal lagi.
Demi menjaga kesehatan ibunya, berbagai obat juga sudah disiapkan di koper yang akan dibawa ibunya. Ia pun selalu mengingatkan kepada ibunya untuk menjaga kesehatan, sehingga nantinya bisa pulang dalam keadaan sehat. Selain obat, berbagai keperluan lainnya juga disiapkan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut ini jadwal pelaksanaan Ibadah Haji 1445 Hijriah atau 2024 Masehi.
Baca SelengkapnyaAngka kematian tersebut menjadi tertinggi selama penyelenggaraan ibadah haji.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 cara ngabuburit yang seru, mulai dari berburu takjil gratis, hingga ikut dalam kajian yang diadakan di masjid-masjid.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelunasan Biaya Haji Ditutup, Kementerian Agama: Kuota Haji Reguler Sudah Full
Baca SelengkapnyaPenetapan 1 Ramadhan 1445 hijriah berdasarkan perhitungan/hisab dengan menggunakan kalender tua.
Baca SelengkapnyaPenetapan hari Lebaran ini berdasarkan sidang isbat penentuan awal Syawal 1445 Hijriah yang dipimpin langsung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Baca SelengkapnyaIndonesia diwacanakan bakal mendapat kuota tambahan sebesar 20.000.
Baca SelengkapnyaAdapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaJaja melihat perkembangan haji di Arab Saudi setiap tahunnya mengalami peningkatan.
Baca Selengkapnya