Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Positif Corona di Depok Capai 551, 214 Sembuh dan 30 Meninggal

Kasus Positif Corona di Depok Capai 551, 214 Sembuh dan 30 Meninggal Rapid Test Drive Thru. ©2020 Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok mencatat kasus warga positif corona di tujuh kelurahan terkonfirmasi sembuh. Namun Gugus Tugas belum dapat merinci ketujuh kelurahan tersebut.

"Hingga hari ini, terdapat 7 Kelurahan yang seluruh kasus konfirmasi positif telah sembuh, yaitu tiga kelurahan bebas Covid-19 (tidak ada kasus konfirmasi, OTG, ODP, PDP) dan empat kelurahan bebas kasus konfirmasi positif tetapi masih ada kasus ODP, OTG dan PDP. Semoga kondisi ini bisa tetap dipertahankan dan diawasi agar tidak muncul kembali kasus-kasus baru," kata Wali Kota Depok Mohammad Idris yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Jumat (29/5).

Data yang dikutip dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, hingga 29 Mei jumlah terkonfirmasi sebanyak 551, pasien sembuh sebanyak 214 dan meninggal dunia 30 kasus. Penambahan kasus konfirmasi positif hari ini sebanyak empat kasus. Penambahan tersebut berasal dari tindaklanjut program rapid test Kota Depok yang ditindaklanjuti dengan swab di Labkesda dan PCR di Laboratorium RSUI.

Adapun kasus sembuh bertambah 17 orang menjadi menjadi 214 orang atau 38,8 persen dari seluruh kasus konfirmasi positif yang ada di Kota Depok. "Pada hari ini kasus OTG yang selesai pemantauan bertambah 34 orang menjadi 1.064 orang, kasus ODP yang selesai pemantauan bertambah 92 orang menjadi 2.634 orang dan kasus PDP yang selesai pengawasan bertambah 25 orang menjadi 922 orang," tambahnya.

Untuk PDP yang meninggal saat ini berjumlah 81 orang. Status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil PCR, yang datanya hanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health Emergency Operating Center) Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Dikatakan dia, pengelolaan data surveillans Covid-19 Kota Depok, telah menggunakan bantuan teknologi informasi melalui aplikasi Picodep (Pusat Informasi Covid-19 Depok), di mana sumber datanya berasal dari Kementerian Kesehatan, Dinkes Provinsi Jawa Barat, Dinkes se-Jabodetabek, laboratorium tersertifikasi yang melakukan swab PCR, puskesmas, rumah sakit, klinik, dan masyarakat melalui 112 dan 119 serta pengisian form penyelidikan epidemiologi secara mandiri oleh masyarakat.

"Data surveillans tersebut dilakukan validasi terlebih dahulu oleh Tim Surveillans Kota Depok dan selanjutnya masuk di bank data Picodep. Artinya data yang terkumpul dan diolah adalah data yang bersumber dari berbagai pihak, sehingga bersifat komprehensif dan lengkap, disajikan secara online," ungkapnya.

Berkenaan dengan PSBB Bodebek termasuk di dalamnya Kota Depok saat ini diperpanjang hingga 4 Juni 2020, hal ini berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Barat.

"Selanjutnya untuk masa tanggap darurat bencana di Kota Depok, sesuai Keputusan Wali Kota Depok Nomor 443/230/Kpts/DPKP/Huk/2020 tentang Penetapan Perpanjangan Status Tanggap Darurat Bencana Corona Virus Desease 2019 di Kota Depok, diperpanjang dari tanggal 30 Mei 2020 sampai dengan 30 Juni 2020," pungkasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Marak Beredar Sejumlah Nama Caleg Depok Lolos ke Kursi Dewan, Bawaslu Minta Masyarakat Tak Percaya
Marak Beredar Sejumlah Nama Caleg Depok Lolos ke Kursi Dewan, Bawaslu Minta Masyarakat Tak Percaya

Ditegaskannya, sejauh ini belum ada hasil akhir penghitungan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari

Kemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
Data BBMKG: Suhu Panas Kota Medan Sentuh 35,7 Derajat Celcius
Data BBMKG: Suhu Panas Kota Medan Sentuh 35,7 Derajat Celcius

Kondisi ini akibat di wilayah ibu kota Provinsi Sumatera Utara tersebut sudah masuk musim kemarau terhitung sejak Januari tahun ini.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Menegangkan Penangkapan Tarsum Usai Mutilasi Istri di Ciamis
Detik-Detik Menegangkan Penangkapan Tarsum Usai Mutilasi Istri di Ciamis

Karnita meminta warga untuk menjaga jarak aman dan agar tidak berbuat macam-macam yang bisa mengancam keselamatan.

Baca Selengkapnya
Menkes Beberkan Data Jumlah Petugas Pemilu 2024 Meninggal Turun Dibanding 2019
Menkes Beberkan Data Jumlah Petugas Pemilu 2024 Meninggal Turun Dibanding 2019

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.

Baca Selengkapnya
Rekapitulasi Penghitungan Suara di Depok Disetop Sementara, Ada Apa?
Rekapitulasi Penghitungan Suara di Depok Disetop Sementara, Ada Apa?

Ketua KPUD tidak menjabarkan soal penyebab penundaan proses rekapitulasi suara di kecamatan.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Warga Pelalawan Diserang Gajah Sumatera, Punggung Robek hingga Dilarikan ke RS
Detik-Detik Warga Pelalawan Diserang Gajah Sumatera, Punggung Robek hingga Dilarikan ke RS

Sebelum gajah menyerang, seorang warga melakukan pengusiran terhadap gajah tersebut.

Baca Selengkapnya