Kasus Covid-19 di Indonesia Alami Lonjakan Signifikan Periode 18-24 Juli 2022
Merdeka.com - Indonesia kembali mengalami lonjakan kasus harian Covid-19 melewati angka 3.000, bahkan tembus 5.000 kasus per hari. Pemerintah pun kembali menginjak rem kegiatan masyarakat dengan mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Kebijakan tersebut diantaranya, kembali memberlakukan aturan vaksinasi booster sebagai syarat bepergian jarak jauh menggunakan moda transportasi pesawat terbang dan kereta api. Aturan itu mulai berlaku 17 Juli 2022.
Bagi warga yang belum mendapat vaksin dosis ketiga tapi hendak bepergian, pemerintah mewajibkan tes antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 1×24 jam atau tes RT PCR 3×24 jam sebelum keberangkatan.
Larangan ke luar negeri
Terbaru, pemerintah menerbitkan larangan perjalanan dinas luar negeri bagi pejabat dan pegawai pemerintah.
Aturan itu tertuang dalam surat Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) Nomor B-56/KSN/S/LN.00/07/2022 tentang kebijakan pelaksanaan perjalanan dinas luar negeri (PPDLN) dalam upaya pencegahan penularan Covid-19 yang terbit pada Jumat (22/7).
"Berkenaan dengan kembali meningkatnya laporan penyebaran kasus Covid-19 varian baru di Indonesia dan sebagai upaya pencegahan penularan yang lebih luas di dalam negeri, dengan hormat kami sampaikan kiranya seluruh rencana kegiatan PPDLN yang akan dilaksanakan oleh pejabat/pegawai di lingkungan instansi saudara dapat ditangguhkan," demikian bunyi surat tersebut.
Berikut data seminggu terakhir kasus Covid-19 di Indonesia, sebagai berikut:
18 Juli 2022
Kasus positif Covid-19: 3.393Kasus kematian: 10Pasien sembuh: 2.427Kasus aktif: 956
19 Juli 2022
Kasus positif Covid-19: 5.085Kasus kematian: 6Pasien sembuh: 2.596Kasus aktif: 2.483
20 juli 2022
Kasus positif Covid-19: 5.653Kasus kematian: 10Pasien sembuh: 2.331Kasus aktif: 3.312
21 Juli 2022
Kasus positif Covid-19: 2.480Kasus kematian: 5Pasien sembuh: 2.925Kasus aktif: 2.480
22 Juli 2022
Kasus positif Covid-19: 4.834Kasus kematian: 13Pasien sembuh: 3.363Kasus aktif: 1.458
23 Juli 2022
Kasus positif Covid-19: 4.943Kasus kematian: 9Pasien sembuh: 4.108Kasus aktif: 826
24 Juli 2022
Kasus positif Covid-19: 4.071Kasus kematian: 0Pasien sembuh: 2.684Kasus aktif: 1.387
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaSelesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria 72 tahun di Belanda terinfeksi Covid-19 selama 613 hari dan berakhir meninggal. Yuk, simak fakta lengkapnya!
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca Selengkapnya