Kapolri Sebut 200 Ribu Polisi Belum Punya Rumah Sendiri
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan sekitar separuh dari anggota Polri belum memiliki rumah sendiri. Jumlahnya pun mencapai 200 ribu anggota.
"Masih ada sekitar 200.000 anggota yang belum punya rumah sendiri," kata Tito saat meresmikan Klinik Kesehatan Pratama Akpol Semarang di Semarang, Minggu (9/12).
Dari jumlah sebanyak itu, menurut dia, sebagian besar berpangkat tamtama, bintara, hingga perwira pertama. Adapun rumah dinas, lanjut dia, baru bisa memenuhi kebutuhan sekitar 14 persen anggota polisi.
Melihat kondisi tersebut, kata dia, sangat sulit jika mengandalkan dinas dalam memenuhi kebutuhan rumah untuk anggota.
Oleh karena itu, dia mendorong kerja sama dengan perbankan, termasuk lembaga pembiayaan lain, seperti Asabri.
"Skema perumahan dengan DP nol persen, kerja sama dengan perbankan," katanya.
Perumahan itu nanti, lanjut dia, ditujukan bagi anggota baru dengan sistem potong gaji dengan masa angsuran 30 hingga 35 tahun.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pastikan Situasi Rumah yang Ditinggal Mudik Aman, Kapolres Rokan Hulu Patroli Permukiman Warga
Baca SelengkapnyaPenyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaKapolri menyempatkan untuk mengecek fasilitas yang ada di pos terpadu dan pos pelayanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.
Baca SelengkapnyaAiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaBegini cara unik jenderal polisi orang nomor dua di Polda Sumut berangkat kerja ke kantor. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaProsesi pelantikan dan sertijab berlangsung di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/12).
Baca SelengkapnyaPetugas penjagaan di Rumah Dinas (Rumdin) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta Selatan diserang seorang pria.
Baca SelengkapnyaMelalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan
Baca Selengkapnya