Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolda Jabar: Penghina ibu negara tak suka dengan pemerintahan Jokowi

Kapolda Jabar: Penghina ibu negara tak suka dengan pemerintahan Jokowi Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto. ©2017 merdeka.com/andrian salam wiyono

Merdeka.com - Aparat Satreskrim Polrestabes Bandung menangkap pelaku berinisial DI (21) yang diduga melakukan penghinaan terhadap Ibu negara, Iriana Jokowi. Motif penghinaan terhadap Iriana hanya karena ketidaksukaan terhadap pemerintahan Jokowi.

"Dia (DI) mengaku memosting dengan motivasi tidak suka dengan pemerintahan sekarang. Tapi masih didalami ketidaksukaannya itu," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto dalam jumpa pers di Mapolrestabes Bandung, Selasa (12/9).

Tersangka DI, pemilik akun @warga_biasa ditangkap di Kota Palembang pada Senin (11/9) malam. Penangkapan terhadap DI yang berstatus mahasiswa itu berdasarkan hasil penyelidikan dan penyidikan tim siber.

Menurut Kapolda, penangkapan terhadap DI terendus jejaknya karena kerap chatting dengan seorang perempuan berinisial DW asal Bandung. DW yang sebelumnya diperiksa mengakui, mengenal akun @warga_biasa. Akhirnya jajaran kepolisian langsung melakukan pengejaran terhadap DW. Jejaknya berada di Kota Palembang.

"Bahwa yang membuat postingan tersebut adalah DI yang ada di Palembang," terangnya.

DI tiba di Mapolrestabes Bandung sore ini pukul 16.45 WIB. Menggunakan sebo atau penutup wajah, DI langsung diamankan petugas. Sejauh ini kepolisian belum menemukan adanya sindikat pelaku ujaran kebencian tersebut.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Momen Iriana Tinggalkan Tempat saat Jokowi Sambutan, Panglima TNI Hingga Pejabat Langsung Menoleh
Momen Iriana Tinggalkan Tempat saat Jokowi Sambutan, Panglima TNI Hingga Pejabat Langsung Menoleh

Saat Jokowi pidato, Iriana justru kedapatan meninggalkan lokasi.

Baca Selengkapnya
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo

Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kini jadi Jenderal Bintang 4, Begini Detik-Detik Prabowo Subianto Dicopot dari Jabatannya Tahun 1998 'Tersenyum Legowo'
Kini jadi Jenderal Bintang 4, Begini Detik-Detik Prabowo Subianto Dicopot dari Jabatannya Tahun 1998 'Tersenyum Legowo'

Momen Prabowo saat dicopot dari jabatannya di tubuh militer kembali jadi sorotan.

Baca Selengkapnya
Menaker Ida dan Kakak Cak Imin Dipanggil Jokowi, Lobi PKB Gabung Koalisi Prabowo?
Menaker Ida dan Kakak Cak Imin Dipanggil Jokowi, Lobi PKB Gabung Koalisi Prabowo?

Menaker Ida dan Kakak Cak Imin Dipanggil Jokowi, Lobi PKB Gabung Koalisi Prabowo?

Baca Selengkapnya
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Soal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat
Soal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat

PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.

Baca Selengkapnya
Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pemberian Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo
Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pemberian Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo

Koalisi Masyarakat Sipil menilai Pemberian gelar jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto merupakan langkah keliru

Baca Selengkapnya
Jejak Militer Prabowo, Dulu Dipecat Kini Diberi Bintang Kehormatan
Jejak Militer Prabowo, Dulu Dipecat Kini Diberi Bintang Kehormatan

Tanggal 20 Maret 1998, Prabowo diangkat jadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat dengan jabatan yang pernah disandang ayah mertuanya, Soeharto.

Baca Selengkapnya