Kala istri Nurdin Halid jadi perhatian 15 pelukis di Benteng Rotterdam
Merdeka.com - Menghabiskan akhir pekan, bakal calon Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurdin Halid (NH) dan istri, Andi Nurbani mengunjungi pameran live sketch di galeri Dewan Kesenian Makassar (DKM) benteng Fort Rotterdamn, Minggu (4/2).
Andi Ani -sapaan Nurbani- yang menunggu sang suami menyelesaikan beberapa urusan, kemudian diminta duduk di sudut galeri dan dilukis oleh 15 seniman rupa Makassar.
Mengenakan jilbab putih senada dengan blouse putih dan celana jeans, Andi Nurbani dengan sabar menunggu lukisan tersebut rampung sembari mengajak pelukis berbincang ringan.
"Kalau di luar negeri biasanya sebentar saja sudah rampung. Jangan lama-lama saya dipandang karena bukan muhrim. Ini sambil isi waktu tunggu bapak (NH) yah," katanya sembari tertawa.
Lebih jauh, Andi Nurbani juga menanyakan jumlah pelukis di Sulsel dan alasan potensi mereka tidak dikembangkan selama ini. Sebab menurut laporan, jumlah pelukis di Makassar terbilang banyak dan masih kurang diperhatikan oleh pemerintah.
"Intinya yang penting ada pemberitahuan. Saya bukan politisi tapi akan saya sampaikan. Kalau bapak (Nurdin Halid) kesannya lebih anteng, kalau saya suka ngobrol seperti ini," tambahnya.
Disela kegiatan tersebut, NH lantas bercerita, 40 tahun lalu atau sekitar tahun 1978 hingga 1980, sekretariat DKM diakui sebagai lokasi dirinya menghabiskan waktu untuk latihan menari dan drama. Sebab menurutnya, manusia hidup tanpa seni akan terasa hampa.
"Pemimpin tanpa jiwa seni maka tidak akan baik. Saya orang bola dan dalam permainan bola penuh dengan seni. Sebenarnya rugi kalau tidak pilih NH karena ada dua kelebihan yang tidak dimiliki calon lain. Seniman dan olahragawan," terangnya.
Lebih jauh, NH berjanji jika Benteng Rotterdam akan dibuat menjadi pusat kesenian budaya dan dilaksanakan festival budaya setiap tahun. Kemudian dibuat lokasi teater khusus untuk masyarakat sehingga jika seni masyarakat Sulsel terpancing karena mendapat perhatian khusus dari pemerintah.
"Saya dulu juara tari kreasi baru dan pertama kali naik pesawat gara-gara menari. Nah penyakit kita saat ini, ingin di semua even Sulsel menjadi juara tapi tidak memberikan fasilitas yang layak. Saya akan mewujudkan itu," ujarnya.
Armin Mustamin Topotiri selaku produser DKM sekaligus Sekretaris Komisi C DPRD Sulsel membeberkan, kegiatan live sketch rutin dilaksanakan setiap pekan dengan menghadirkan tokoh di Sulsel.
"Sampai saat ini hanya 2 tokoh yang kami hadirkan. Sebelumnya Ramdhan Pomanto selaku Wali Kota Makassar dan Nurdin Halid selaku calon Gubernur Sulsel. Mereka diundang bukan karena posisi akan tetapi sebagai tokoh yang dekat dengan seni. Konon menurut seniman senior, NH sering main ke DKM dulu dan mantan penari," tutupnya.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak ada perjuangan dan kerja keras yang terbuang percuma. Sosok perwira TNI muda yang satu ini buktinya.
Baca SelengkapnyaIrham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mirisnya, kondisi Iwan diketahui keluarga usai satu tahun wafat.
Baca SelengkapnyaSekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaMomen AHY blusukan ke Manado, satu hari setelah dilantik jadi Menteri ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaFatin (23),warga Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengaku masih bersedih dan belum menerima kenyataan bahwa dirinya gagal berangkat kerja ke Dubai di 2024.
Baca SelengkapnyaIa pernah menjalani berbagai pekerjaan dan membuka sejumlah bisnis
Baca SelengkapnyaMenanggapi nasihat tersebut, sang jenderal bintang dua Polri itu memberikan reaksi.
Baca Selengkapnya