Khawatir, Jokowi Utus Mensesneg Jenguk Buya Syafii di Rumah Sakit
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengutus Menteri Sekretaris Negara Pratikno untuk menjenguk mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Syafii Maarif atau Buya Syafii, yang tengah dirawat di Rumah Sakit Sabtu (27/7). Buya Syafii saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit sejak Rabu (24/7) karena penyakit batu ginjal.
Pantauan di lapangan, Pratikno datang ke RS PKU Muhammadiyah datang sekitar pukul 10.40 WIB. Usai kedatangan Pratikno, tak lama berselang Teten Masduki pun menyusul datang. Keduanya kemudian masuk ke kamar tempat Buya Syafii menjalani rawat inap. Keduanya berada di dalam dan menjenguk Buya Syafii sekitar satu jam.
Berdasarkan foto yang diterima dari Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, tampak Pratikno yang mengenakan kemeja biru, tengah berada di RS PKU Muhammadiyah Sleman, Yogyakarta. Pratikno tengah berbincang-bincang dengan anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu di sofa rawat inap.
Usai menjenguk Buya Syafii, Pratikno mengatakan bahwa dirinya bersama Teten Masduki sengaja diutus oleh Presiden Jokowi untuk menjenguk Buya Syafii. Pratikno menyebut Jokowi khawatir dengan kondisi kesehatan Buya Syafii yang dikabarkan tengah sakit.
"Pak Presiden mendengar Buya sakit. Langsung kemarin pagi panggil saya dan Pak Teten. Segera ke sana (untuk menjenguk dan memantau kondisi kesehatan Buya). Pak presiden khawatir dengan Buya yang sedang sakit," ujar Pratikno.
Pratikno menerangkan bahwa kondisi Buya Syafii semakin membaik. Menurut Pratikno meskipun menjalani rawat inap namun kondisi Buya Syafii tak nampak seperti orang yang sedang sakit.
"Lihat wajahnya (Buya Syafii) ini kan kelihatan nggak sakit," komentar Pratikno yang disambut Buya Syafii dengan tertawa.
Seperti diketahui, Buya Syafii harus menjalani rawat inap di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Buya Syafii mesti menjalani rawat inap karena mengalami gangguan saluran kencing.
Asisten pribadi Buya Syafii, Erik Tauvani menyampaikan, sejak Rabu (24/7), Buya Syafii dirawat di RS PKU Muhammadiyah. Erik menerangkan Buya Syafii sempat mengeluhkan kencingnya berdarah. Erik menambahkan saat ini kondisi Buya Syafii sudah mulai membaik. Buya Syafii, sambung Erik saat ini sudah bisa diajak bercanda. "Bisa diajak bercanda juga. Cuma harus istirahat total, jadi agenda-agenda harus di-offkan," ujar Erik saat dihubungi, Kamis (25/7).
Reporter: Lizsa EgehamSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyampaian SPT tahunan yang terlambat akan dikenakan sanksi administrasi berupa denda, yakni Rp 100 ribu
Baca SelengkapnyaMahfud telah menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaMeski belum sampai ke mejanya, Jokowi menyebut surat pengunduran diri Firli telah diterima Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Butet dinilai menghina Presiden Jokowi saat membacakan pantun di kampanye Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaPotret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.
Baca SelengkapnyaSaat itu, Gus Aab dalam perjalanan dari Jember menuju Yogyakarta untuk menghadiri Konbes NU.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaZulhas Ungkap Kertas Putih yang Dibawa Jokowi Saat Makan Bareng: Itu Hasil Survei
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi telah mencoblos surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir
Baca Selengkapnya