Jokowi Bahas Penangkapan Purnawirawan TNI
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo bertemu para Purnawirawan TNI di Istana Kepresidenan. Dalam pertemuan selama satu jam tersebut mereka membicarakan beberapa hal. Mereka memberikan masukan terkait kebijakan Jokowi.
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko tidak menampik dalam pertemuan tadi juga dibahas terkait beberapa Purnawirawan yang ditangkap pasca aksi 22 Mei. Namun dia tidak terlalu rinci menjelaskan soal itu. Mereka menyerahkan pada proses hukum.
"Tapi sekali lagi, semuanya itu, biarkan proses hukum berjalan dengan baik, nanti akan terlihat dengan jelas," ungkap Moeldoko di Komplek Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (31/5).
Seperti diketahui, ada dua purnawirawan TNI yang berurusan dengan hukum. Yakni Mayjen (Purn) Soenarko dan Mayjen (Purn) Kivlan Zen atas dugaan kepemilikan senjata api ilegal.
Mereka akan menjembatani pemerintah dengan purnawirawan TNI. Sehingga kondisinya semakin baik.
"Para purnawirawan ini adalah senior-senior yang memiliki suara yang sangat kuat di lingkungan TNI maupun purnawirawan, sehingga nanti, lewat para beliau-beliau ini menjadi jembatan yang bisa menjembatani antara pemerintah dengan purnawirawan, sehingga nanti semakin ada pemahaman yang semakin baik," lanjut Moeldoko.
Mereka juga menyampaikan pesan agar Jokowi mempertimbangkan kondisi psikologis TNI, Purnawirawan, Polri, hingga masyarakat dalam penyusunan kebijakan. Usul itu disampaikan Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat, Letjend TNI (Purn) Kiki Sanakri. Jokowi menerima masukan itu.
"Hanya ada masukan dari Pak Kiki supaya mempertimbangkan faktor psikologi, dan pak Presiden sangat sensitif dengan hal itu," katanya.
Beberapa tokoh senior TNI itu memberikan dukungan penuh untuk Jokowi melanjutkan periode sebelumnya. Letjen TNI (Purn) Rais Abin berpesan agar di periode selanjutnya, Jokowi melahirkan kebijakan yang baik.
"Itu salah satu dari Pak Rais Abin, memberikan dukungan penuh agar nanti dalam melanjutkan kepemimpinannya, presiden akan menghasilkan suatu yang bagus lagi kepada bangsa dan negara," ucapnya.
Beberapa mantan purnawirawan TNI juga memberikan saran agar menjaga keseimbangan yang dinamis dalam situasi saat ini.
"Di mana para purnawirawan yang juga ada beberapa putra-putrinya yang ada di TNI, sehingga ini memang harus perlu tindakan-tindakan yang lebih tepat. Begitu. Itu masukan-masukan, dan presiden menerimanya dengan baik," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, seorang presiden boleh memihak juga melakukan kampanye. Pernyataan Jokowi itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaMeski belum sampai ke mejanya, Jokowi menyebut surat pengunduran diri Firli telah diterima Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Saya memperoleh laporan di tahun 2023 Mahkamah Agung berhasil memutus hingga 99,47 persen perkara."
Baca SelengkapnyaHasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi telah menandatangani Keppres tentang pemberhentian dengan hormat Mahfud Md dari jabatan Menko Polhukam.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca Selengkapnya"Kita jalankan konstitusi itu dengan aturan yang ada. Silahkan saja aspirasi disampaikan," kata Puan
Baca Selengkapnya