Jokowi akan Terus Dorong Vaksinasi ke Jawa Timur
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau vaksinasi untuk para kiai, hingga pelayan publik di Pendopo Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengatakan menurut Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Provinsi Jawa Timur, Hasan Mutawakkil Alallah vaksin AstraZeneca tersebut halal dan tayyib.
"Tagi pagi saya bertemu kiai sepuh dari MUI Jatim yang menyampaikan vaksin Astrazeneca bisa digunakan halal dan toyib," katanya saat meninjau pemberian vaksinasi, Senin (22/3).
Sebab itu, Jokowi pun mendorong agar vaksin akan terus didistribusikan. Sehingga kata dia seluruh pihak bisa menerima vaksinasi.
"Kami dorong, besok agar lebih banyak lagi vaksin yang bisa didistribusikan Jawa Timur kemudian kabupaten/kota yang ada agar pelaksanaan vaksin untuk pondok pesantren, para kiai, para santri untuk petugas dan pelayan publik," ungkapnya.
Sementara itu, Jokowi juga mengatakan dalam peninjauan kali ini vaksinasi berjalan dengan baik. "Sampai sore ini masih dalam proses pelaksanaan vaksinasi para kiai ibu nyai, petugas dan pelayan publik semuanya sudah berjalan lancar, Alhamdulillah semua berjalan dengan baik," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain bagi-bagi bantuan pangan, Jokowi akan meninjau dan meresmikan infrastruktur di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tidak tepat rasanya jika temuan-temuan tersebut langsung dibawa dan selesai begitu saja di Bawaslu.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengatakan, cara kerja sesuai selera tak bisa dilanjutkan lagi.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaUntuk menjadi negara maju tak cuma mengedepankan kecerdasan sumber daya manusianya saja.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah mendistribusikan alat USG kepada 10 ribu puskesmas di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.
Baca Selengkapnya