Jemaah Haji Dilarang Bungkus Barang Pakai Lakban Berlebihan, Ini Dampaknya
Abdillah berharap jemaah selalu berhati-hati dan menjaga paspornya dengan baik.
haji![Jemaah Haji Dilarang Bungkus Barang Pakai Lakban Berlebihan, Ini Dampaknya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsOg/2024/5/21/1716306418131-g7evr.jpeg)
Abdillah berharap jemaah selalu berhati-hati dan menjaga paspornya dengan baik.
![Jemaah Haji Dilarang Bungkus Barang Pakai Lakban Berlebihan, Ini Dampaknya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/5/21/1716306453914-xylepj.jpeg)
Jemaah Haji Dilarang Bungkus Barang Pakai Lakban Berlebihan, Ini Dampaknya
Kepala Daker Bandara Abdillah mengimbau jemaah haji menghindari penggunaan selotip atau lakban secara berlebihan pada barang bawaan yang disimpan di koper bagasi atau kabin. Mengingat hal ini justru berpotensi dibongkar petugas di Bandara.
"Mohon jemaah haji jangan menggunakan selotip berlebihan di barang bawaan. Sebab, hal tersebut mengundang kecurigaan petugas pemeriksaan barang di X Ray Bandara Arab Saudi," kata Abdillah di Madinah, dikutip Selasa (21/5).
Imbauan ini disampaikan Abdillah karena banyak koper jemaah yang dibongkar setibanya di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Meski barang yang dibawa jemaah bukan barang berbahaya namun hal ini cukup memakan waktu untuk proses pergerakan jemaah lainnya.
Ada pun barang-barang yang dilakban secara berlebihan oleh jemaah antara lain mi instan, baju, sandal hingga makanan kering.
Selain itu, Abdillah juga meminta jemaah untuk memegang dan mengamankan paspornya masing-masing. Paspor sebagai identitas resmi ini tidak boleh hilang.
Dia juga meminta agar jemaah tidak menitipkan paspor kepada orang lain, meski orang dekat. Jika sampai hilang, itu bisa menghambat proses pergerakan.
"Paspor adalah identitas diri jemaah yang sangat penting. Jangan dititipkan ke orang lain, tetap dipegang masing-masing," kata Abdillah.
Hal ini disampaikan menyusul kejadian ada paspor jemaah yang hilang pada kedatangan 13 Mei 2024 sehingga keberangkatan dari bandara ke hotel tertunda.
Jemaah yang bersangkutan juga harus menjalani proses imigrasi yang rumit. Dia harus menunggu selama dua jam di imigrasi untuk penerbitan Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) sebagai pengganti paspor. Jemaah tersebut akhirnya ditinggal rombongan yang sudah terlebih dulu menuju hotel.
- Jemaah Haji Gelombang Satu Mulai Menuju Makkah, 12 Orang Masih Dirawat di KKHI Madinah
- 15 Jemaah Haji Indonesia Meninggal Dunia di Arab Saudi, Berikut Daftarnya
- Jemaah Haji Diminta Tak Paksakan Diri Jalankan Sunnah Saat Fenomena Istiwa A'dzam
- Baru Pulang dari Mina, Jemaah Haji Diminta Tunda Tawaf Ifadah, Ini Alasannya
- Stafsus SYL Sebut Surya Paloh Ketahui Kegiatan Bagi-Bagi Sembako dan Hewan Kurban
- Pertahankan Motor yang Mau Ditarik, Pengemudi Ojek Online Wajahnya Ditendang Debt Collector
"Kehilangan paspor akan menyulitkan jemaah," kata Abdillah.
Maka, Abdillah berharap jemaah selalu berhati-hati dan menjaga paspornya dengan baik.