Jambret tas wanita muda, 2 pelaku babak belur diamuk massa
Merdeka.com - Aksi penjambretan kembali terjadi di kota Pekanbaru. Sialnya, dua pelaku, AB dan IP tertangkap oleh warga dan di hajar hingga babak belur usai menjambret seorang mahasiswi, Minggu (12/6) siang di Kecamatan Tampan, kota Pekanbaru, Riau.
Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo Sik kepada merdeka.com mengatakan, kejadian bermula ketika korban, Wirza Azani (23) mengendarai sepeda motornya melintas di Jalan Naga Sakti, Kecamatan Tampan, Pekanbaru.
"Tiba-tiba, dari arah belakang muncul kedua pelaku yang langsung mengambil dompet korban di dashboard," ujar Guntur, Senin (13/6).
Tak ayal, korban langsung berteriak minta tolong sambil berusaha mengejar para pelaku, warga sekitar lokasi ikut membantu mengejar dan akhirnya berhasil ditangkap di Jalan Delima, Kecamatan Tampan, Pekanbaru.
"Saat ini keduanya (AB dan IP) sudah kita amankan di Mapolsek Tampan berikut barang bukti, dompet korban yang berisi handphone senilai Rp 3 juta," ucap Guntur.
Dikatakan Guntur, anggota Unit Reskrim Polsek Tampan masih melakukan penyidikan mendalam terhadap para pelaku yang diduga sudah beberapa kali beraksi di Pekanbaru.
"Kita masih mendalami para pelaku terkait kejahatan lainnya yang pernah mereka lakukan, dugaan kita mereka sudah sering beraksi. Untuk proses hukum, AB dan IP dijerat pasal 365 KUHP, ancaman diatas lima tahun penjara," pungkasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belakangan marak tren beri kejutan pasangan dengan cincin maupun uang. Siapa sangka tren ini bisa dilakukan juga oleh kakak beradik.
Baca SelengkapnyaAiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaJamur ini mahal, langka dan harus menunggu sambaran petir untuk dipanen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Begini penampilan Kombes Budi saat potong rambut sampai pangkat di kerah baju dilipat.
Baca SelengkapnyaBeberapa cara memilih tas wanita lokal yang berkualitas dengan harga terjangkau.
Baca SelengkapnyaHari malang tak ada di kalender. Ungkapan ini seolah menggambarkan nasib seorang penjual es krim di Bekasi ini.
Baca SelengkapnyaSaat ini Anda tidak perlu datang repot-repot ke Samsat untuk membayar pajak. Anda dapat menggunakan Handphone untuk membayar pajak.
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu muda tega menjual bayinya demi bisa pulang kampung.
Baca Selengkapnya