Jalan utama Banjarnegara-Karangkobar tertutup longsor
Merdeka.com - Hujan deras yang mengguyur Banjarnegara Jawa Tengah pada Jumat (6/2) menyebabkan jalan utama tertutup longsor. Koordinator posko AJU Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara, Andri Sulistyo mengemukakan longsor terjadi sekitar pukul 19.30 WIB.
"Hujan besar yang terjadi selama empat jam di wilayah selatan Banjarnegara membuat jalur Banjarnegara-Karangkobar tertutup," katanya, Jumat (6/2).
Lokasi longsor tersebut, jelas Andri, berada di selatan Desa Slatri Kecamatan Karangkobar. "Saat ini, jalur tertutup dan sedang dilakukan pembersihan oleh tim gabungan BPBD," katanya.
Dari luas wilayah Banjarnegara, sebanyak 70 persen di antaranya berada di zona rawan bencana longsor. Menurut data yang dimiliki pemkab setempat, sebanyak 12 kecamatan dari 20 kecamatan di Kabupaten Banjarnegara masuk daerah zona merah atau rawan longsor.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jalan Trans Sulawesi yang menghubungkan Mamuju, ibukota Sulbar, dan Provinsi Sulteng, di Kabupaten Mamuju Tengah, tertutup longsor akibat hujan deras
Baca SelengkapnyaTebing yang longsor diperkirakan mencapai tinggi 50 meter.
Baca SelengkapnyaUntuk diketahui, 9 dari 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat terdampak bencana akibat intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah tersebut pada Kamis (7/3).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sat Brimob Polda Jabar juga diterjunkan dan bergabung dengan SAR gabungan.
Baca SelengkapnyaTim gabungan masih berjibaku di lapangan untuk mencari korban yang masih belum ditemukan hingga sore ini.
Baca SelengkapnyaSetelah musibah longsor beberapa waktu lalu, hari ini Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) kembali difungsikan.
Baca SelengkapnyaSelain banjir, Kota Semarang, Jawa Tengah juga dilanda tanah longsor.
Baca SelengkapnyaProses pencarian korban terdapat terkendala karena sulitnya akses alat berat menuju lokasi tanah longsor.
Baca SelengkapnyaLongsor diakibatkan curah hujan tinggi melanda wilayah Sumbar.
Baca Selengkapnya