Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini cara Kapolda Irjen Anton perangi terorisme di Jabar

Ini cara Kapolda Irjen Anton perangi terorisme di Jabar Irjen Polisi Anton Charliyan. ©2016 Merdeka.com/Salviah Ika Padmasari

Merdeka.com - Kapolda Jabar, Irjen Pol Anton Charliyan menyadari, wilayah hukumnya menjadi salah satu kantung-kantung terorisme di Tanah Air. Sebagai kapolda baru, Anton berjanji akan menekan gerakan radikal tersebut.

"Jadi Jabar ini memang salah satu kantongnya. Makanya gerakan radikal ini kan bukan gerakan berisik tapi sesungguhnya ini sebuah ideologi. Nah ideologi ini harus istilahnya itu diantisipasi dengan gerakan ideologi lagi," kata Anton di Bandung, Sabtu (17/12).

Polri sadar untuk menanggulangi gerakan radikal itu tidak bisa hanya dilakukan sepihak. Komponen masyarakat harus terlibat untuk menekan gerakan-gerakan tersebut.

"Jadi bukan hanya Polri saja yang harus bergerak, tapi seluruh komponen masyarakat. Karena Polri lebih kepada penegakan hukum tapi ketika tantangan ideologi ini tentu perlu kebersamaan," jelasnya.

Dia menambahkan, akan membentuk Satgasus antiradikal. Satgas ini bisa saja melibatkan elemen masyarakat untuk bisa menjangkau lebih luas.

"Salah satu program Polri ada yang internal satgas yang terdiri dari seluruh komponen masyarakat kalau perlu adakan suatu fatwa di sini. Karena ini menyangkut aqidah. Kalau aqidah itu harus diinikan (cegah) lagi dengan aqidah," tandasnya.

Seperti diketahui baru-baru ini Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap terduga teroris di Tasikmalaya, Jawa Barat. Perempuan inisial TS asal Ciamis ini berperan memotivasi pada calon pengantin inisial DYN atau eksekutor yang akan meledakan bom di kawasan Istana Merdeka, Jakarta.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Kapolda Papua soal Pembakaran Kantor Distrik Paniai, Apa Motifnya?

Penjelasan Kapolda Papua soal Pembakaran Kantor Distrik Paniai, Apa Motifnya?

Kantor yang dibakar sudah lama tidak digunakan oleh pemda setempat.

Baca Selengkapnya
Perangi Radikalisme dan Terorisme dengan Moderasi Beragama

Perangi Radikalisme dan Terorisme dengan Moderasi Beragama

Di tengah upaya membumikan toleransi pada keberagaman, kelompok radikal melakukan framing terhadap moderasi beragama.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bersenjata Lengkap, Begini Aksi Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Satgultor 81 Kopassus Taklukan Target Teror

Bersenjata Lengkap, Begini Aksi Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Satgultor 81 Kopassus Taklukan Target Teror

Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak terima Brevet Anti Teror Kehormatan. Begini aksinya bersenjata lengkap.

Baca Selengkapnya
Kompaknya Jenderal Non Akpol Tugas Bareng Adiknya Mayjen TNI, Ada Momen HP Sang Kakak Diintip

Kompaknya Jenderal Non Akpol Tugas Bareng Adiknya Mayjen TNI, Ada Momen HP Sang Kakak Diintip

Potret kompak jenderal TNI-Polri kakak beradik sama-sama ikuti rapat.

Baca Selengkapnya
Potret Dua Brigjen Eks Perisai Hidup Jokowi Bareng Mayjen TNI Lulusan Terbaik Angkatan Kasad

Potret Dua Brigjen Eks Perisai Hidup Jokowi Bareng Mayjen TNI Lulusan Terbaik Angkatan Kasad

Potret dua Brigjen eks perisai hidup Jokowi bersama Mayjen TNI lulusan terbaik sukses mencuri perhatian. Simak informasi berikut ini.

Baca Selengkapnya
Kapolda Papua Barat ke Anak Buah: Jangan Bikin Gerakan Tambahan usai Bentrokan TNI AL dan Brimob di Sorong

Kapolda Papua Barat ke Anak Buah: Jangan Bikin Gerakan Tambahan usai Bentrokan TNI AL dan Brimob di Sorong

Kapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddizon Isir memerintahkan anggota Polri di Sorong untuk tidak melakukan gerakan tambahan pasca-bentrok Brimob dan TNI AL

Baca Selengkapnya
3.213 Orang Tewas Akibat Kecelakaan di Jawa Barat Selama 2023

3.213 Orang Tewas Akibat Kecelakaan di Jawa Barat Selama 2023

Kapolda Jawa Barat, Irjen Akhmad Wiyagus menyatakan bahwa penurunan angka kecelakaan berada di angka 6 persen dibandingkan tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya