Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini alasan Tim Gegana ledakkan bom 'rice cooker' di Bekasi

Ini alasan Tim Gegana ledakkan bom 'rice cooker' di Bekasi Ilustrasi BOM. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Umar Surya Fana mengatakan, bom 'rice cooker' dengan daya ledak tinggi terpaksa diledakkan di tempat penggerebekan. Ini karena petugas tak mau mengambil risiko jika dibawa ke Markas Brimob, Kelapa Dua Depok.

"Alasan pertama dari sini ke Mako Brimob cukup jauh, kemudian kedua mungkin pertimbangan gegana keamanan petugas yang membawa," kata Umar di lokasi, Sabtu (10/12).

Dari sejumlah pertimbangan itu, kata dia, petugas memutuskan meledakkan bom tersebut di lokasi. Adapun itu dilakukan dengan cara mengevakuasi warga ke titik dianggap cukup aman, yaitu lebih dari 100 meter.

"Bom yang diledakkan tersebut sudah jadi, bom dibawa ke indekos tersangka siap meledak. Jadi lebih baik bikin jarak untuk diledakkan di sini setelah bom dijinakkan," kata Umar.

Hasilnya, kata dia, bom yang meledak seperlima dari kualitas asli bom tersebut, yakni mempunyai pengaruh hingga radius 300 meter. "Yang kita dengar cuma seperlima dari ledakan aslinya," katanya.

Densus 88 Antiteror menangkap tiga orang terduga teroris di sebuah rumah kos di Jalan Bintara Jaya VIII, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, pada Sabtu, 10 Desember 2016. Mereka ialah Nur Solihin, Agus Supriyandi, dan Dian Yulia Novi.

(mdk/ang)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspada, Ditemukan Mie Kuning Basah Berformalin di Depok

Waspada, Ditemukan Mie Kuning Basah Berformalin di Depok

Selanjutya BPOM telah melakukan pembinaan kepada pedangnya untuk tidak menjual produk makanan yang mengandung zat kimia berbahaya.

Baca Selengkapnya
Program Bagi-Bagi Rice Cooker Gratis Pemerintah Gagal Mencapai Target, Ini Penyebabnya

Program Bagi-Bagi Rice Cooker Gratis Pemerintah Gagal Mencapai Target, Ini Penyebabnya

Sisa anggaran untuk program bagi-bagi rice cooker gratis itu akan kembali diserahkan kepada negara.

Baca Selengkapnya
Aksi Berani Emak-Emak di Depok, Tak Gentar Ditodong Senpi 3 Kali saat Pergoki Maling Motornya

Aksi Berani Emak-Emak di Depok, Tak Gentar Ditodong Senpi 3 Kali saat Pergoki Maling Motornya

Ibu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.

Baca Selengkapnya
Cara Mudah Menanak Nasi yang Tidak Cepat Basi, Cuma Pakai 2 Bahan Dapur

Cara Mudah Menanak Nasi yang Tidak Cepat Basi, Cuma Pakai 2 Bahan Dapur

Cara menanak nasi supaya lebih tahan lama dengan dua bahan dapur.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.

Baca Selengkapnya
Deretan Buah yang Bagus dan Perlu Dibatasi untuk Penderita Asam Lambung

Deretan Buah yang Bagus dan Perlu Dibatasi untuk Penderita Asam Lambung

Asam lambung, yang diperlukan oleh tubuh untuk mencerna makanan & melawan infeksi bakteri, terkadang dapat diproduksi secara berlebihan, menyebabkan gejala maag

Baca Selengkapnya
Pengakuan Ibu di Bekasi Bunuh Anaknya Pakai Pisau saat Tidur Karena Dapat Bisikan Gaib

Pengakuan Ibu di Bekasi Bunuh Anaknya Pakai Pisau saat Tidur Karena Dapat Bisikan Gaib

Ibu di Bekasi tega menikam anak kandungnya yang masih berusia 5 tahun karena bisikan gaib.

Baca Selengkapnya
Wamen BUMN Puji Kecanggihan Mesin Baru Pengolahan Beras Bulog

Wamen BUMN Puji Kecanggihan Mesin Baru Pengolahan Beras Bulog

Wamen BUMN yang akrab dipanggil Pak Tiko ini mengapresiasi upaya perum Bulog mendatangkan teknologi mesin Rice to Rice

Baca Selengkapnya