Hiu tutul 4 meter terdampar dan mati di Pantai Parangkusumo Bantul
Merdeka.com - Seekor hiu tutul ditemukan terdampar di Pantai Parangkusumo, Bantul, Senin (27/8). Hiu berukuran empat meter ini ditemukan oleh warga sekitar pukul 04.30 WIB.
Komandan SAR Linmas Parangtritis Bantul, Ali Sutanto menyampaikan awalnya ikan hiu tutul itu ditemukan dalam kondisi hidup. Tetapi tak selang berapa lama ikan tersebut akhirnya mati.
"Ditemukan di tepi pantai tidak jauh dari lokasi penemuan. Saat ditemukan pertama dalam kondisi hidup. Setelahnya mati," ujar Ali, Senin (27/8).
Penemuan hiu tutul di tepi pantai ini pun sontak menarik perhatian warga. Warga, kata Ali, banyak yang datang untuk melihat langsung ikan hiu yang terdampar itu.
Ali menerangkan hingga saat ini pihaknya masih menunggu instruksi dari instansi terkait tentang langkah apa yang harus dilakukan terhadap ikan hiu tutul yang sudah mati itu.
"Belum tahu. Ini masih menunggu (instruksi) dari dinas," urai Ali.
Penemuan ikan hiu tutul terdampar ini menambah daftar temuan satwa laut yang terdampar di pesisir pantai selatan DIY. Sebelumnya pada Rabu (22/8) lalu, bangkai penyu laut berukuran 40 cm dengan bobot 30 kilogram ditemukan di Pantai Sepanjang, Kabupaten Gunungkidul.
Selain itu adapula seekor ikan lumba-lumba berjenis hidung botol dengan panjang sekitar 2 meter yang ditemukan terdampar di Pantai Trisik, Kabupaten Kulon Progo, pada Senin (6/8).
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seekor ikan Hiu Tutul ditemukan mati terdampar di pantai selatan Munggangsari, Purworejo pada Rabu (16/8) siang.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat korban berada di kebun bersama ayahnya di Desa Mendingin, Kecamatan Ulu Ogan, Ogan Komering Ulu (OKU).
Baca SelengkapnyaDi balik pesonanya yang unik, ikan buntal menyimpan bahaya yang serius. Racunnya dapat melumpuhkan siapa pun, termasuk manusia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Para peneliti di India baru-baru ini menemukan seekor katak hidup dengan jamur kecil tumbuh di sisi tubuhnya. Yuk, simak penjelasannya!
Baca SelengkapnyaYulianto, salah seorang petani mengatakan lahannya terancam gagal panen atas kondisi kerusakan tersebut.
Baca SelengkapnyaGejala awal keracunan ikan buntal dapat dirasakan pada beberapa jam.
Baca SelengkapnyaKapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaMereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, buaya ini dipelihara oleh sosok pencinta satwa.
Baca Selengkapnya