Gus Ipul: pengembangan Madrasah di Jatim akan ditingkatkan
Merdeka.com - Perhatian Pemprov Jatim terhadap pendidikan menempati prioritas yang tinggi, terlebih dalam bidang pendidikan agama. Sukses di bidang ini, akan sangat membantu pemerintah dalam proses pembangunan manusia secara menyeluruh.
Demikian antara lain amanat yang disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) Minggu (21/1) di hadapan ribuan jemaah, dalam acara Haul KH Affan Abd Malik di Pondok Pesantren Bustanul Ulum Krai Yosowilangun, Lumajang.
Bersama Gubernur Soekarwo, Gus Ipul menegaskan bahwa, ia bertekad ambil bagian dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama.
"Perhatian Pemprov terhadap madrasah sangat serius. Paling tinggi dibanding provinsi lain di Indonesia," kata Gus Ipul.
Melanjutkan keterangannya, Gus Ipul menjelaskan, Pemprov Jatim selama hampir 10 tahun terakhir memberikan perhatian lebih pada madrasah diniyah. Bantuan yang diberikan mencapai hampir Rp. 400 miliar untuk pengembangan madrasah diniyah yang ada di Jatim.
"Keberadaan madrasah diniyah ini harus kita pertahankan sampai kapanpun, untuk ikut berperan menanamkan rasa cinta Alloh pada generasi penerus perjuangan bangsa,"ungkapnya. Terlebih, katanya, jumlah madarsah bertambah setiap tahun.
Lebih lanjut disampaikan, bantuan yang diberikan selain untuk perbaikan fasilitas juga untuk peningkatan kualitas guru Madinnya. Pada awalnya total guru madin yang dibantu berjumlah 25 ribu, namun saat ini jumlahnya telah mencapai 100 ribu.
"Lewat bantuan ini, kualitas baik guru maupun murid yang diajar terus meningkat. Terbukti saat ini semakin banyak anak-anak yang pandai di sisi keilmuan juga paham agamanya lewat hafidz Qur’an," katanya.
(mdk/paw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah diminta menjadikan guru ngaji sebagai prioritas negara.
Baca SelengkapnyaUntuk pembangunan Jawa Timur bagian selatan, Anies akan melanjutkan program pemerintah saat ini.
Baca SelengkapnyaKendala pelunasan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) menjadi penghalang yang menghentikan langkah masyarakat miskin dalam meraih peluang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi memerintahkan Mendikbudristek Nadiem Makarim menambah anggaran untuk riset, khususnya di perguruan tinggi pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPernyataan akademisi itu menjadi bagian dari dinamika positif.
Baca SelengkapnyaMeskipun latar belakang pendidikan sebelumnya berbeda, pasutri ini memilih kuliah magister pada jurusan yang sama
Baca Selengkapnya"Sangat optimis karena materi debat ini adalah rekam jejak Pak Anies sebagai Menteri terkait Pendidikan."
Baca SelengkapnyaPelaku tawuran dipastikan akan ditindak secara tegas, bahkan mereka yang diamankan akan diberi sanksi tambahan berupa pencabutan bantuan sosial biaya pendidikan
Baca SelengkapnyaMajelis Hakim juga menetapkan bahwa masa penahanan yang telah dijalani oleh Panji Gumilang bakal dikurangi seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.
Baca Selengkapnya