Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

GKSI: bahan utama susu kental manis dipasok dari susu segar dan peternak sapi lokal

GKSI: bahan utama susu kental manis dipasok dari susu segar dan peternak sapi lokal Peternakan sapi perah. ©2013 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Produk susu kental manis (SKM) yang sempat heboh kemarin memiliki bahan utama susu segar yang dipasok dari dalam negeri setiap hari. Susu segar ini dipasok oleh puluhan ribu peternak sapi perah melalui koperasi di berbagai lokasi di Pulau Jawa.

Susu kental manis, cukup buka tutup kemasan kental manis pouch yang masih tersegel dan kamu bisa langsung menggunakannya, baca.

Hal tersebut disampaikan Dedi Setiadi, Ketua Umum Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI), di Jakarta, Kamis (19/7). Kata dia, peternak sapi lokal menggantungkan kehidupan dari besarnya potensi pasar susu di Tanah Air, yang mana salah satunya adalah produk susu kental manis. Kemudian produsen susu kental manis juga sangat bergantung pada peternak sapi perah lokal untuk dapat menyediakan susu segar berkualitas supaya dapat membuat produk terbaik bagi konsumen.

Baca juga:Manfaat Kalori Kental Manis yang Bikin Camilan LezatFakta Sebenarnya Susu Kental Manis, Jangan Salah KaprahSusu Kental Manis, Ketahui Sejarah dan Manfaatnya

“Susu kental manis diproduksi dari bahan dasar susu segar yang diserap dari ribuan sapi perah milik para peternak lokal dari berbagai daerah di Indonesia. Setiap hari, ribuan ton bahan baku susu segar melewati proses quality checking dari koperasi-koperasi susu setempat, sebelum dikirimkan ke berbagai Industri Pengolahan Susu,” ujar Dedi yang juga menjabat sebagai Ketua Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU).

Hubungan positif antara peternak sapi dan pabrikan susu ini berlangsung sejak lama. Produk SKM hadir di pasar sejak 1870an dalam bentuk impor, tapi secara perlahan dapat diproduksi secara mandiri di Indonesia. Sejak saat itu, perusahaan susu kental manis secara rutin menyerap hasil susu produksi lokal, yang secara langsung membantu meningkatkan kesejahteraan peternak sapi perah di Indonesia, termasuk para anggota GKSI yang mencapai 120.000 peternak.

Baca juga:Perhatikan Kalori Kental Manis, Baca Dulu Sebelum SharingManfaat Susu Kental Manis Frisian Flag Gold, Apa Saja?Olahan Susu Kental Manis Frisian Flag Gold untuk Awali Aktivitas Harianmu

“Keberadaan GKSI tidak hanya bertujuan untuk membantu menyejahterakan para peternak sapi perah binaan melalui berbagai program pembinaan peternak. Namun, secara jangka panjang bersama dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan di industri persusuan, bisa berkontribusi memberikan solusi dari tantangan–tantangan yang ada untuk menjaga ekosistem bisnis yang tetap positif,” ucapnya.

Hal senada disampaikan Aun Gunawan, Ketua Koperasi Peternakan Bandung Selatan (KPBS). Dia berharap, pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan di industri susu memiliki visi sejalan untuk mengembangkan industri ini yang memiliki potensi sangat besar.

Baca juga:Susu Kental Manis Frisian Flag Gold Lezatkan Sarapan HarianFakta Susu Kental Manis yang Sering Jadi Menu Sarapan Sehat5 Kreasi Susu Kental Manis Frisian Flag untuk Sarapan Pagi

“Tingkat konsumsi susu masyarakat Indonesia masih rendah, yaitu 12 liter per kapita per tahun, dibandingkan negara-negara lain di ASEAN yang lebih dari 20 liter per kapita per tahun. Sementara bahan baku produksi susu sebagian besar masih diimpor. Para peternak sapi lokal tengah berupaya untuk mengejar kebutuhan bahan baku susu segar untuk industri susu dalam negeri. Ini sejalan dengan target pemerintah untuk mencapai swasembada susu,” katanya.

Menurutnya, berbagai macam isu di pasar susu yang berpotensi menjadi polemik dapat makin memberatkan semua pihak di industri. Terlebih lagi berpengaruh pada pendapatan peternak sapi perah. Potensi bagi investor untuk membangun pabrik pengolahan susu atau peternakan susu jadi rendah, jika harus berhadapan dengan kondisi-kondisi seperti ini.

peternakan sapi perah

Peternakan sapi perah ©2018 Merdeka.com/Dian Ade Permana

Andrew F Saputro, Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia, menambahkan selama ini pihaknya bekerja sama dengan peternak sapi lokal untuk memasok bahan baku sejak lama.

“Berkembangnya industri susu tentu meningkatkan kebutuhan bahan baku susu segar. Setiap hari kami menerima ratusan ton susu segar dari peternak sapi perah dari Pulau Jawa. Sebagai bagian dari FrieslandCampina yang juga adalah koperasi, komitmen utama kami untuk melakukan program kemitraan dengan peternak sapi perah lokal, agar susu segar yang dihasilkan berkualitas sehingga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan peternak dan dapat diolah menjadi produk-produk susu berkualitas," ujarnya.

Frisian Flag, lanjut dia, akan terus hadir mendukung pemenuhan gizi keluarga Indonesia melalui produk – produk yang memenuhi standar pengolahan yang tinggi. Serta berpaku pada regulasi yang berlaku baik BPOM, SNI, maupun Codex, salah satunya seperti Susu Kental Manis Frisian Flag.

(mdk/sya)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Pudak, Kudapan Manis Khas Kabupaten Gresik

Mengenal Pudak, Kudapan Manis Khas Kabupaten Gresik

Makanan ini memiliki rasa manis yang bersumber dari gula sebagai bahan bakunya.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Dangke, Keju Unik Terbuat dari Susu Kerbau Khas Enrekang Sulawesi Selatan

Mencicipi Dangke, Keju Unik Terbuat dari Susu Kerbau Khas Enrekang Sulawesi Selatan

Makanan tradisional yang unik dari Sulawesi Selatan ini konon sudah dikonsumsi bangsawan sejak zaman dulu.

Baca Selengkapnya
Melihat Pembuatan Gula Aren Super di Darmaraja Sumedang, Si Manis yang Sulit Ditemukan di Kota

Melihat Pembuatan Gula Aren Super di Darmaraja Sumedang, Si Manis yang Sulit Ditemukan di Kota

Gula kualitas super ini cukup sulit ditemukan di kota, karena keterbatasan pohon aren.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sejarah Pekat di Balik Kecap Manis, Pelengkap Rasa Kesayangan Masyarakat Indonesia

Sejarah Pekat di Balik Kecap Manis, Pelengkap Rasa Kesayangan Masyarakat Indonesia

Kecap manis merupakan saus favorit masyarakat Indonesia yang bisa ditemui di meja makan dengan masing-masing keluarga memiliki merek favoritnya sendiri.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah

Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah

Khusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.

Baca Selengkapnya
Pemprov Kaltim Pacu Produksi Pisang untuk Pasar Internasional

Pemprov Kaltim Pacu Produksi Pisang untuk Pasar Internasional

Pemprov Kaltim terus berupaya memacu peningkatan dan pengembangan produksi komoditas pisang di daerah.

Baca Selengkapnya
Dulu Jualan di Kaki Lima, Kini Eks Pegawai BUMN Ini Sukses Punya Pabrik Kerupuk Kulit, Omzet Rp700 Juta Perbulan

Dulu Jualan di Kaki Lima, Kini Eks Pegawai BUMN Ini Sukses Punya Pabrik Kerupuk Kulit, Omzet Rp700 Juta Perbulan

Kisah pengusaha kerupuk kulit yang memulai bisnis dengan berjualan di pinggir jalan hingga dapat omzet ratusan juta.

Baca Selengkapnya
Uniknya Nasi Sek, Kuliner Favorit Masyarakat Pariaman yang Mirip Nasi Kucing di Jawa

Uniknya Nasi Sek, Kuliner Favorit Masyarakat Pariaman yang Mirip Nasi Kucing di Jawa

Kuliner khas pesisir Sumatera Barat ini disajikan hanya segenggam tangan orang dewasa namun cita rasanya sungguh luar biasa dan menggoyang lidah.

Baca Selengkapnya
Produsen Kue Kering di Bandung Bikin Cookies Jengkol untuk Sambut Lebaran, Intip Keunikannya

Produsen Kue Kering di Bandung Bikin Cookies Jengkol untuk Sambut Lebaran, Intip Keunikannya

Mungkin terdengar aneh, jengkol dijadikan sebagai bahan kue kering untuk lebaran.

Baca Selengkapnya