Geledah apartemen di Depok, petugas tangkap 5 WNA langgar aturan
Merdeka.com - Sebanyak 38 warga negara sing (WNA) di Depok, Jabar, terjaring razia yang digelar petugas gabungan. Tempat yang dituju adalah apartemen yang banyak dihuni warga asing. Lokasi yang disasar antara lain Apartemen Margonda Residence di Jalan Margonda dan Lotus Apartemen di Cilodong.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Depok, Dadan Gunawan mengatakan, razia dilakukan oleh Imigrasi Depok, Polresta Depok, TNI dan Pemkot Depok. Petugas mendapatkan adanya 38 WNA yang tinggal di apartemen. Kemudian mereka didata oleh petugas.
"Dari 38 yang dijaring, lima di antaranya ditahan," katanya, Kamis (12/4).
Mereka adalah empat WNA Afganistan dan satu dari Korea Selatan. Empat WN Afganistan itu mengaku sebagai pengungsi. "Dua orang memiliki kartu UNHCR, dua lagi masa berlaku kartunya habis dan tidak melaporkan. Satu orang WNA Korsel menyalahi izin tinggal," paparnya.
Selanjutnya, kelima WNA itu dibawa ke ruang detensi Imigrasi Depok. Sebagai sanksi, kelimanya bisa dideportasi.
Sementara itu, dari salah satu kamar di Apartemen Margonda Residence, petugas terpaksa mendobrak pintu karena penghuninya tidak membuka. Ketika dibuka petugas yang curiga langsung memeriksa dan mendapati adanya serbuk putih. Sayangnya penghuninya sudah melarikan diri lewat jendela. Serbuk putih itu didapat dari kamar 103 tower D Margonda Residence I.
"Kami menduga di dalamnya ada WNA Nigeria. Tapi setelah digeledah sudah melarikan diri," kata Kasie Wasdakim Imigrasi Depok, Martin.
Untuk memastikan serbuk putih tersebut, pihaknya akan meminta bantuan BNN. Selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan laboratorium. "Kami serahkan ke BNN untuk memeriksa di laboratorium," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tahun Baru Imlek dimeriahkan dengan pertunjukan barongsai di sejumlah pusat perbelanjaan di Depok.
Baca SelengkapnyaPeristiwa penembakan itu terjadi pada Jumat, 22 Desember 2023, pukul 09.30 WIB.
Baca SelengkapnyaRekonstruksi ini digelar dengan pengawalan ketat. Sebanyak 45 personel gabungan berjaga.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Wira mengatakan pihaknya belum bisa banyak memberikan keterangan lebih lanjut terkait dengan kasus pemerkosaan tersebut.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami motif sekeluarga itu bunuh diri. Pengakuan tetangga mereka dalam kesulitan ekonomi.
Baca SelengkapnyaSesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi membusuk dalam kamar kos di Jalan Jambu, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis (8/2).
Baca Selengkapnyapenangkapan AARN berkat hasil kerjasama dari tim gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi, Polsek Cikarang Barat dan Polrestabes Bandung
Baca SelengkapnyaBerdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.
Baca Selengkapnya