Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Garut Berlakukan PPKM Level 2

Garut Berlakukan PPKM Level 2 Lockdown di Sejumlah Wilayah Ibu Kota Manila. ©2021 AFP/Ted Aljibe

Merdeka.com - Setelah sempat tertahan di pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 selama dua pekan karena Kementerian Kesehatan terlalu awal mengambil data vaksinasi, akhirnya Kabupaten Garut mulai Selasa (30/11) turun ke level 2.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana mengatakan bahwa dengan aturan baru itu, ada aturan yang disesuaikan seperti tempat wisata dibuka untuk umum di tengah pandemi Covid-19.

“Pemerintah pusat telah mengeluarkan surat keputusan bahwa Kabupaten Garut dari level 3 menjadi level 2, artinya ada kelonggaran, terutama untuk ekonomi. Sebetulnya periode 16 November itu kita sudah di level 2, sudah memenuhi syarat, tapi pusat terlalu cepat menghitung capaian vaksinasi, akhirnya baru sekarang level 2," kata Nurdin.

Pemberlakuan PPKM level 2, dijelaskan Nurdin memang akan memberikan kelonggaran kepada masyarakat. Dengan kelonggaran tersebut, maka menurutnya kondisi perekonomian masyarakat bisa kembali pulih.

Dengan masuknya Garut di level 2, menurutnya memang bisa memberikan nafas untuk pemulihan ekonomi meski mulai tanggal 24 Desember 2021 hingga 2 Januari pemerintah akan memberlakukan aturan PPKM level 3 untuk seluruh wilayah Indonesia.

Oleh karena itu, Nurdin mengingatkan agar seluruh masyarakat Kabupaten Garut tetap mematuhi protokol Kesehatan. “Wabah Covid-19 masih mengancam kesehatan masyarakat, seperti ancaman gelombang tiga pada musim libur Natal dan tahun baru,” jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Garut, dikatakan Nurdin, akan terus berupaya maksimal untuk senantiasa mencegah dan memutus rantai penyebaran Covid-19. Upaya tersebut dilakukan dengan terus mengingatkan masyarakat dalam hal penerapan protokol Kesehatan.

“Kami juga terus mempercepat capaian vaksinasi Covid-19 dengan target 70 persen akhir tahun 2021 sehingga bisa terbentuk kekebalan kelompok untuk melawan wabah Covid-19. Hari ini kita capaian vaksinasi sudah di posisi hampir 60 persen, secara akumulasi insya Allah target ingin 'herd immunity' 70 persen tercapai akhir tahun," tutup Nurdin.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Saran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau
Saran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau

Pemerintah disarankan memperbanyak pasal tentang edukasi dan sosialisasi agar penguatan sistem kesehatan nasional dapat dilakukan.

Baca Selengkapnya
PNS Pejabat Eselon 3 Buat Pengakuan Mengejutkan, Sebut Bupati Garut Ahli Palak
PNS Pejabat Eselon 3 Buat Pengakuan Mengejutkan, Sebut Bupati Garut Ahli Palak

Pejabat itu mengungkap wajib setor ke Bupati Garut Rp2,5 juta per bulan

Baca Selengkapnya
Polresta Pekanbaru Perhatikan Kesehatan Polisi Penjaga Gudang KPU
Polresta Pekanbaru Perhatikan Kesehatan Polisi Penjaga Gudang KPU

Ketua KPU Kota Pekanbaru, Dr. Yusrizal, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Polresta Pekanbaru.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kapolri Minta Anggota Jaga TPS Perhatikan Kesehatan KPPS
Kapolri Minta Anggota Jaga TPS Perhatikan Kesehatan KPPS

Perintah itu guna mencegah terulangnya tragedi kelam saat Pemilu 2019.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?

Untuk menjadi negara maju tak cuma mengedepankan kecerdasan sumber daya manusianya saja.

Baca Selengkapnya
Sarapan Sederhana Bupati dengan Menteri Kesehatan, Nikmati Lontong dan Peyek dari Karawang
Sarapan Sederhana Bupati dengan Menteri Kesehatan, Nikmati Lontong dan Peyek dari Karawang

Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana bertandang ke kantor Kementerian Kesehatan sekaligus santap sarapan sederhana.

Baca Selengkapnya
Heboh Kepala Puskesmas di Palembang Larang Anak Buah Hamil & Wajibkan Terus Kerja Tanpa Istirahat
Heboh Kepala Puskesmas di Palembang Larang Anak Buah Hamil & Wajibkan Terus Kerja Tanpa Istirahat

Kepala puskesmas juga menahan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang menjadi hak pegawai.

Baca Selengkapnya
IDI Harap RPP Kesehatan Tidak Buru-Buru Disahkan, Ini Alasannya
IDI Harap RPP Kesehatan Tidak Buru-Buru Disahkan, Ini Alasannya

IDI mengimbau Kemenkes tidak terburu-buru mengesahkan RPP Kesehatan

Baca Selengkapnya
Menkes: Masyarakat Harus Sehat dan Pintar Kalau Mau RI Jadi Negara Maju
Menkes: Masyarakat Harus Sehat dan Pintar Kalau Mau RI Jadi Negara Maju

Budi menyebut kesehatan dan pendidikan berkualitas merupakan dua kunci penting agar Indonesia bisa menjadi negara maju pada 2030.

Baca Selengkapnya