Gaji Rp 108 milik karyawan pabrik digasak garong di Pulogadung
Merdeka.com - Wawan Darmawan (44), harus merasakan sakit di tangan kirinya usai dibacok kawanan perampok yang diduga berjumlah enam orang. Saat itu dirinya bersama temannya baru keluar dari bank.
Kapolsek Cakung Kompol Sukatma mengatakan, Wawan urat kirinya putus usai dibacok perampok di Jalan Raya Pulo Lentut, Cakung, Jakarta Timur, Jumat (28/4), sekira pukul 12.00 WIB. Saat itu dirinya bersama Umi Prahastanti (44) usai mengambil uang yang berjumlah Rp 108 juta untuk membayar gaji karyawan.
"Saat itu, dua karyawan percetakan di kawasan industri Pulogadung ini mendapat tugas rutin untuk mengambil uang di bank di Pulogadung. Uang itu diakui korban untuk membayar gaji karyawan," kata Sukatma saat dikonfirmasi.
Karena sudah terbiasa mengambi uang dengan menggunakan sepeda motor. Namun, usai mengambil uang tersebut mereka justru dibuntuti oleh para pelaku.
"Dari keterangan korban, begitu motor melaju sejauh 500 meter, pelaku berjumlah enam menggunakan tiga sepeda motor langsung memepet motor korban. Tak mau berhenti, pelaku membuat korban terjungkal dengan menarik tas berisi uang yang dibawa korban. Akibatnya korban terjatuh dari motor yang kala itu dikendarai Wawan," ujar Sukatma.
Saat keduanya terjatuh, lanjutnya, dua pelaku terus mencoba merampas tas. Wawan yang memberi perlawanan tak bisa berbuat banyak sebab urat tangan kirinya putus. "Melihat korban tak berdaya, pelaku langsung merampas tas berisi uang dan kabur melarikan diri," katanya.
Atas kejadian itu, pihak kepolisian langsung memeriksa saksi-saksi dan juga bukti CCTV yang berada di dalam bank. Di duga, pelaku mulai buntuti korban sejak menarik uang tersebut.
"Korban yang lengannya berdarah dilarikan ke Rumah Sakit Jayakarta. Dan hingga kini korban masih menjalani perawatan. Kami juga sudah memintai keterangan dari para korban tentang ciri-ciri pelaku," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaGara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok
Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca SelengkapnyaRelawan Ganjar Habiskan Rp2 Miliar dan Merasa Dinjak-injak, Kini Dukung Prabowo
semakin banyaknya organisasi relawan bergabung, Prabowo-Gibran bisa memenangi dalam satu putaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis
Riski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.
Baca SelengkapnyaGanjar Minta Relawan Kampanye Tanpa Knalpot Brong: Kalau Masih Diganggu, Tabrak!
Ganjar Pranowo menyerukan pendukungnya tidak menggunakan knalpot brong saat kampanye.
Baca SelengkapnyaMinta Warga Tak Panik, Kepala Daerah Ini Ungkap Penyebab Harga Bahan Pokok Naik di Pasaran
Meski harga mengalami kenaikan, Pj Wali Kota memastikan pasokan beras dan sembako masih aman.
Baca SelengkapnyaSakit Hati, Relawan Sahabat Ganjar Membelot Dukung Prabowo-Gibran
Sejumlah relawan pro-Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Sahabat Ganjar Pranowo (SGP) membubarkan diri. Mereka mengalihkan dukungan kepada Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPelaku Pemerkosaan Libatkan Anak Pejabat di Gowa Bertambah Satu, Ini Perannya
Satu pelaku pemerkosaan terhadap seorang wanita di Danau Mawang diamankan berinisial AR.
Baca SelengkapnyaPecat Karyawan yang Tak Ingin Pensiun, Perusahaan Ini Malah Wajib Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar
Perusahaan di Amerika Serikat diwajibkan membayar gaji dan ganti rugi kepada mantan karyawannya.
Baca Selengkapnya