Foto selfie bareng Kanjeng Dimas beredar, ini komentar Panglima TNI
Merdeka.com - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Gatot Nurmantyo, mengklarifikasi fotonya bersama Kanjeng Dimas Taat Pribadi yang ramai beredar di media sosial. Dia menjelaskan bahwa dirinya kerap dimintai foto bersama banyak kalangan masyarakat.
"Ya seperti biasanya saya sering diminta untuk foto selfie, ya masa saya menolak?" Ujar Gatot usai berziarah di makam Jenderal Soedirman di Taman Makam Pahlawan Kusumanegara, Yogyakarta, Rabu (28/9).
Jenderal Gatot Nurmantyo mengaku berusaha untuk melayani permintaan foto selfie dengan banyak kalangan masyarakat. Mulai dari wartawan, tokoh negara, tokoh agama, hingga tokoh spiritual.
Dia mengaku tak mengenal siapa Kanjeng Dimas. Nama tersebut baru diketahuinya lewat pemberitaan media.
"Kalau wartawan enggak kasih tahu, saya enggak tahu," imbuhnya.
Kanjeng Dimas Taat Pribadi ditahan atas kasus dugaan pembunuhan muridnya. Saat ini kasusnya masih ditangani Polda Jawa Timur dan dilakukan penahanan. Dari kasus tersebut, terungkap klaim praktik penggandaan uang yang dilakukan Taat.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak hanya pose fotonya yang unik dan jenaka, masyarakat juga terkejut saat melihat penampilannya di surat suara.
Baca SelengkapnyaDalam potret yang beredar, Komeng tampil berpose nyeleneh yang bikin para masyarakat tertawa. Ternyata ada sebuah cerita di balik foto agak lain Komeng ini.
Baca SelengkapnyaJaga netralitas selama Pemilu 2024, TNI ingatkan anggota untuk tak coba foto dengan pose yang kontroversial. Seperti apa saja?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dandim mengatakan, pemasangan spanduk tersebut dilakukan dengan tujuan untuk penggiringan opini agar masyarakat meragukan netralitas TNI.
Baca SelengkapnyaBerikut momen mantan Panglima TNI payungi anak buahnya saat hujan.
Baca SelengkapnyaNama komedian Komeng belakangan ramai menjadi pembicaraan karena untuk sementara meraih suara paling banyak di Jawa Barat sebagai calon anggota DPD RI.
Baca SelengkapnyaKomjen Polisi Wahyu Widada lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Dia menjadi lulusan terbaik serta meraih Adhi Makayasa.
Baca SelengkapnyaBrigjen Faisol Izuddin Karimi kompak bersama dengan Panglima TNI foto berdiri tegap dan gagah sambil memegang tongkat komando.
Baca SelengkapnyaSejumlah nama disebut menjalin kedekatan dengan pedangdut asal Sulawesi Selatan tersebut. Salah satunya adalah Iqhbal LIDA.
Baca Selengkapnya