Fasilitas Isolasi di Asrama Haji Transit Kota Palu Kembali Dibuka
Merdeka.com - Fasilitas isolasi terpadu untuk pasien Covid-19 di Asrama Haji Transit Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, dibuka kembali. Ini dilakukan guna menghadapi kemungkinan terjadi lonjakan kasus infeksi virus corona.
"Sudah mulai dibuka kembali. Isolasi terpadu yang disiapkan itu adalah Asrama Haji dan sudah mendapatkan izin dari Kemenag," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu, Ilham di Kota Palu, Sabtu (19/2).
Dia menjelaskan, fasilitas isolasi terpadu disediakan bagi penderita Covid-19 berusia 40 tahun ke atas dan pasien Covid-19 yang mengalami gejala sedang hingga berat.
"Ini untuk yang bergejala sedang dan berat. Kalau usianya juga masih muda dan hanya bergejala ringan bisa isolasi mandiri," terangnya.
Ilham meminta warga Kota Palu tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus corona penyebab Covid-19, termasuk virus corona varian Omicron.
"Tetap patuhi protokol kesehatan 5M. Omicron ini penyebarannya sangat cepat," ungkapnya seperti dilansir dari Antara.
Menurut data Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah pada Jumat (18/2) jumlah akumulatif kasus Covid-19 di Kota Palu bertambah 147 menjadi total 10.099 kasus dengan jumlah penderita yang sudah sembuh seluruhnya 9.219 orang dan jumlah pasien yang meninggal dunia sebanyak 227 orang.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaIrjen Karyoto telah memerintahkan jajarannya untuk turun mengamankan rumah ibadah selama natal
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kursi Camat Parungpanjang diisi oleh Chairuka Judhyanto yang sebelumnya menjabat Camat Ciomas.
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPenutupan dilakukan dengan pertimbangan aspek keselamatan para penumpang pesawat terbang.
Baca SelengkapnyaKantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi masih terus dilakukan. Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.
Baca Selengkapnya