Fakta Baru Kebakaran Gedung Kejagung: Polisi Temukan Jeriken Isi Cairan Hidrokarbon
Merdeka.com - Penyidik Polri menemukan jeriken berisi cairan di lokasi kebakaran gedung Kejaksaan Agung (Kejagung). Temuan itu setelah penyidik melakukan enam kali olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo mengatakan selain jeriken berisi cairan, ditemukan pula beberapa botol berisi cairan.
"Beberapa botol berisi cairan, jeriken berisi cairan, kaleng," tutur Listyo di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (17/9).
Listyo menyebut, ada sejumlah cairan yang mengandung senyawa hidrokarbon sehingga mempercepat api menjalar ke bagian gedung lainnya. Temuan lain penyidik pun membawa pada kesimpulan adanya unsur pidana dalam peristiwa tersebut.
"Kami berkomitmen untuk tidak ragu dalam memproses siapapun yang terlibat dan dihadapkan ke publik," jelas dia.
Sejauh ini, sudah 131 saksi yang diperiksa penyidik dari unsur pekerja renovasi, office boy, hingga pegawai dan PNS Kejagung. Di antaranya diketahui berada dekat dengan titik awal api yang kemudian membakar seluruh lantai Gedung Utama Kejagung.
"Dan juga para ahli baik kebakaran dan ahli pidana melakukan pendalaman lebih lanjut," Listyo menandaskan.
Reporter: Nanda PerdanaSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat kebakaran itu, dapur rumah korban hangus. Jasad korban ditemukan tergeletak di meja dapur
Baca SelengkapnyaDua relawan memainkan gas saat melintas di jalan Perintis Kemerdekaan, sehingga menimbulkan kebisingan dan terjadi cekcok.
Baca SelengkapnyaPetugas kaget menemukan ada jasad karena sebelumnya warga sekitar menyebut rumah itu dalam keadaan kosong.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) insiden kebakaran ruko bingkai di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan yang menewaskan 7 orang
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaHal ini juga dinilai menjadi salah satu hambatan upaya mengurangi tingkat emisi karbon dari sektor transportasi.
Baca SelengkapnyaDidi Hartanto (42) menjadi korban pembunuhan dan jasadnya dikubur di dapur untuk menghilangkan jejak.
Baca SelengkapnyaPabrik yang berada di sisi Sungai Ciliwung itu saat ini masih disegel dengan garis kuning milik Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya