Duduk di kursi terdakwa, Nunun terbatuk-batuk
Merdeka.com - Sidang kasus suap cek pelawat dengan terdakwa Nunun Nurbaetie dimulai di Pengadilan Tipikor, Jakarta. Nunun yang mengenakan batik bercorak cokelat putih dan berkerudung tampak tenang duduk di kursi terdakwa.
Sidang dimulai pukul 09.30 WIB. Saat dibawa dari ruang tunggu menuju ke ruang persidangan Nunun tampak sedikit lesu. Meskipun tetap bersedia menjawab beberapa pertanyaan yang dilontarkan wartawan.
Menurut kuasa hukum Nunun, Ina Rachman, istri mantan Wakapolri Adang Daradjatun itu memang sedikit mual dan sesak. Di awal tim jaksa membacakan berkas dakwaan, Nunun tampak terbatuk-batuk.
Sampai saat ini sidang masih berlangsung. Dengan seksama Nunun mendengarkan poin-poin yang disampaikan tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) terkait kasus tersebut dan dugaan keterlibatannya. Dia juga sesekali mengangguk-anggukan kepalanya.
(mdk/lis)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jerawat punggung menjadi masalah yang sering dialami banyak orang. Begini penyebab dan cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaPantun pembuka ceramah lucu ini mengundang senyum dan bantu cairkan suasana.
Baca SelengkapnyaTernyata, memotret orang lain yang sedang tertidur diam-diam sebagai bahan lucu-lucuan bisa dipidana sampai 12 tahun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut kisah tiga bersaudara yang dibesarkan oleh sang nenek dan kini jadi orang sukses.
Baca SelengkapnyaPenyebab jerawat punggung dan cara mencegahnya yang penting diketahui.
Baca SelengkapnyaRasa kesepian bisa kita alami secara tiba-tiba, penting untuk mengenalinya secara tepat walau kadang kondisi ini tidak disadari.
Baca SelengkapnyaHamdan ATT kini harus duduk di atas kursi roda. Tantowi Yahya dan Ikke Nurjanah ikut mendoakan kesembuhan Hamdan ATT.
Baca SelengkapnyaPantun dapat berisi hal-hal menggelitik dengan tujuan sebagai sarana penghiburan.
Baca SelengkapnyaKata-kata kecewa sering kali menjadi jendela yang membuka pandangan ke dalam perasaan yang sulit diungkapkan.
Baca Selengkapnya