Dua pengedar sabu diciduk polisi saat Operasi Nila 2017
Merdeka.com - Tim Buser Polsek Neglasari menangkap dua pengedar sabu di wilayah Cipondoh, Kota Tangerang, dari tangan keduanya polisi berhasil menyita 1,16 gram sabu yang disembunyikan pelaku.
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang, Kompol Triyani menerangkan, FJ (30) dan RH (21), diamankan saat polisi sedang menggelar operasi Nila 2017.
"Ada dua bungkus plastik bening berisi sabu yang berhasil disita, masing-masing seberat 0,48 gram dan 0,68 gram," terang Kompol Triyani, Senin (20/11).
Triyani menjelaskan, penangkapan kedua pengedar sabu di wilayah Cipondoh, Kota Tangerang itu. Berawal ketika tim buser tengah menyelidiki peredaran narkoba di wilayah tersebut, dan berhasil mendapatkan informasi dari masyarakat setempat akan adanya peredaran narkoba yang dilakukan kedua pelaku.
"Satu pelaku yang diamankan itu ditemukan satu paket sabu disembunyikan dalam bungkus rokok," katanya.
Dari keterangan pria yang diketahui berinisal FJ itu, petugas kemudian melakukan pengembangan dengan menggeledah rumah kontrakan pelaku lainnya di Kavling DPR Jalur 10 Rt. 004/01 Kel. Kenanga Kec. Cipondoh Kota Tangerang.
"Tim berhasil mendapati paket sabu yang disembunyikan dalam tempat kanebo. Barang bukti itu milik RH yang dititipkan oleh FJ. RH kemudian turut dibawa ke Polsek Neglasari untuk diperiksa," terang dia.
Akibat perbuatannya, kedua pria pengangguran ini terancam dijerat Pasal 112 ayat 1 Jo Pasal 132 ayat 1 Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
"Ancaman hukumannya diatas 5 tahun penjara," bilang Triyani.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaDemi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penangkapan dilakukan dalam operasi sejak 21 September 2023 sampai Mei 2024.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaRW ternyata salah satu anggota Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca SelengkapnyaPengawalan ini dilakukan guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pemudik sepeda motor.
Baca SelengkapnyaAdapun yang menjadi target dalam penangkapan itu adalah GS, warga sipil. Dan rumahnya memang berada di jalan mengarah ke asrama TNI dan Polisi.
Baca SelengkapnyaTak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
Baca Selengkapnya