Dua minggu jadi bandar judi kartu, Ali Mustofa dibekuk polisi
Merdeka.com - Satuan Reserse Kriminal Polres Klaten terus memerangi tindak perjudian dan penyakit masyarakat lainnya. Selama Desember hingga awal Februari 2017 tercatat 12 kasus perjudian di antaranya togel dan capjikia berhasil dibongkar.
Terakhir kasus perjudian capjikia (permainan judi memakai kartu cekie) dibongkar berkat laporan masyarakat yang resah. Seorang bandar capjikia bernama Ali Mustofa (44) ewarga Jatinom, Klaten diringkus Kamis lalu (16/2) lalu.
"Kita lakukan penangkapan saat tersangka sedang menjual kupon capjikia di warung angkringan miliknya, di depan toko kelontong milik istrinya. Kita tangkap sekitar pukul 15.30. Dia tersangka tunggal karena menjual sendiri," ujar Kasat Reskrim Polres Klaten AKP David Widya Dwi Hapsoro, Senin (20/2).
Dalam penangkapan itu, lanjut David, polisi mengamankan uang tunai sebesar Rp 1.574.000, lima bonggol keplek isi, sebelas bendel keplek kosong, dua puluh tujuh lembar kecil karbon, dua lembar ramalan, satu lembar patio, satu spidol merah, dua buah ceting, dua buah toples plastik, satu stempel tanggal serta satu bantalan.
"Saya menjual kupon capjikia sendiri, baru 2 minggu ini. Sasarannya orang dewasa, bukan pelajar. Uangnya untuk menambah penghasilan," aku Mustofa, kepada polisi dan wartawan.
Kasat Reskrim menegaskan, tersangka akan dijerat pasal 303 ayat 1 ke 2 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaJejak Jenderal Hoegeng di Sumut, Datang Langsung Tolak Suap hingga Berhasil Usut Jaringan Perjudian
Jenderal ini terkenal sebagai orang yang jujur dan bersih selama mengabdi di Kepolisian, kini namanya terus dikenang dan menjadi sosok teladan.
Baca SelengkapnyaPenjahat Tak Berkutik Usai 'Didor', Tiba di Kantor Polisi Malah Disuapi Makan Anggota jadi Sorotan
Begini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bekuk 3 Tersangka, Begini Kronologi Penembakan di Colomadu Karanganyar
Seorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.
Baca Selengkapnya1,6 Juta Saksi Disebar untuk Kawal Suara Ganjar-Mahfud dan Partai Pendukung di Hari Pencoblosan
Sebanyak 1,6 juta lebih saksi akan mengawal suara Ganjar-Mahfud dan partai pendukung pada hari pencoblosan Pemilu 2024, 14 Februari nanti.
Baca SelengkapnyaAnak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Alasan Camat Parung Panjang Icang Aliyudin Dimutasi
Kursi Camat Parungpanjang diisi oleh Chairuka Judhyanto yang sebelumnya menjabat Camat Ciomas.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaBegitu Nikmat, Usai Tugas Kepala Aiptu Sabarno Dipijit-pijit Oleh Sang Istri 'Seperti Raja Jalaludin’
Salah satu unggahannya kembali memantik atensi. Terlihat sang istri yang setia memanjakan polisi berkumis tebal satu itu.
Baca Selengkapnya