Dua Korban Bus Masuk Jurang di Guci Tegal Masih Dirawat di Rumah Sakit dr Soeselo
Merdeka.com - Dua korban kecelakaan bus di kawasan wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah masih menjalani perawatan di Rumah Sakit dr Soeselo. Kecelakaan bus itu mengakibatkan dua orang meninggal dunia bernama Maja bin H Sitem (60) dan Saribin (50).
"Masih-masih yang terakhir dua orang masih dirawat itu di PICU, belum ada untuk kembali pulang. Nanti perkembangan lebih lanjut kita akan sampaikan," kata Kapolres Tegal AKBP Muhammad Sajarod saat dihubungi merdeka.com, Kamis (11/5).
Namun polisi belum mengetahui jumlah detail korban dirawat di Rumah Sakit di Tangerang Selatan. Termasuk korban yang sudah kembali ke rumah.
"Kalau yang di RSU Tangsel kami belum bisa memastikan, karena ada 26 pasien yang dirujuk ke sana," pungkasnya.
Sopir dan Kernet Tersangka
Polisi menetapkan R selaku supir dan AY sebagai kernet bus menjadi tersangka terkait bus yang jatuh ke sungai di Guci, Tegal, Jawa Tengah. Dalam insiden yang terjadi pada Minggu (7/5) pagi, membuat satu orang meninggal dunia atas nama inisial M (60).
"Jadi yang bersangkutan sudah ditetapkan sebagai tersangka dan juga kita lakukan penahanan pada mereka berdua," kata Kapolres Tegal AKBP Muhammad Sajarod saat dihubungi merdeka.com, Kamis (11/5).
Dia menjelaskan, penetapan tersangka dan penahanan ini dilakukan karena mereka dinilai lalai hingga menyebabkan terjadinya kecelakaan.
"Karena kelalaiannya mereka berdua atau salah satunya meninggalkan ruang kemudi yang sudah menjadi tanggungjawab mereka sebagai seorang supir, ataupun pembantu supir dalam arti kernet," jelasnya.
"Peristiwa itu tidak akan pernah terjadi apabila ada seseorang yang ada di ruang kemudi yang sudah menjadi tanggungjawab daripada supir kan begitu," sambungnya.
Atas perbuatannya, kedua tersangka tersebut dikenakan Pasal 359 KUHP dengan pidana penjara paling lama lima tahun.
"Dikenakan Pasal 359 KUHP. terlebih kendaraan itu dalam posisi nyala terus sudah ada penumpangnya, meskipun apa namanya hands free gas dalam posisi aktif," pungkasnya.
Sebelumnya, Sebuah bus berisi penumpang terjun bebas ke jurang. Peristiwa itu terjadi di jalur Objek Wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu (7/5) pagi.
Kapolres Tegal, AKBP Mochmmad Sajarod Zakun mengatakan badan bus belum dievakuasi hingga saat ini.
"Belum (dievakuasi). Masih menunggu crane," kata Sajarod saat dihubungi merdeka.com.
"Kejadian di daerah Guci, objek wisata," sambungnya.
Hingga berita ini ditulis, sejumlah warga masih proses menyelamatkan para penumpang yang ada di dalam bus.
"Kita fokus ke penumpang terlebih dahulu," kata dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi saat ini masih memburu keberadaan sopir bus.
Baca SelengkapnyaSopir Bus Putera Fajar jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Subang, Ini Kelalaiannya
Baca SelengkapnyaBus itu terguling keluar dari jalan tol setelah menghindari truk di depannya yang mengalami pecah ban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 ruas Rol Semarang-Batang di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, diduga akibat sopir bus kelelahan.
Baca SelengkapnyaBus ini memiliki pengalaman yang panjang sebagai bus malam
Baca SelengkapnyaBus mengalami kecelakaan tunggal di ruas Jalan Tol Cipali
Baca SelengkapnyaBus yang mengangkut rombongan pelajar dari Depok mengalami kecelakaan di Ciater, Subang, Sabtu (11/5) malam. Sejumlah korban dilaporkan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSesampainya di KM 41,400 A, bus oleng ke kiri dan menabrak pagar pembatas jalan.
Baca SelengkapnyaWibowo mengatakan, sejauh ini baru satu orang yang dimintai keterangan sebagai saksi.
Baca Selengkapnya