Doni Monardo Dorong Bali Bentuk Satgas Karantina Cegah Covid-19 dari Luar Negeri
![Doni Monardo Dorong Bali Bentuk Satgas Karantina Cegah Covid-19 dari Luar Negeri](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2021/04/02/1291979/540x270/doni-monardo-dorong-bali-bentuk-satgas-karantina-cegah-covid-19-dari-luar-negeri.jpg)
Merdeka.com - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Doni Monardo mendorong Pemerintah Provinsi Bali membentuk Satgas Karantina. Satgas ini bertujuan meningkatkan prosedur penanganan mobilitas Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA) yang masuk ke wilayah Indonesia melalui Bali.
"Diharapkan Satgas Karantina ini bisa mandiri dan seluruh unsur baik itu kementerian atau lembaga ini berada pada satu komando, sehingga seluruh kedatangan WNA dan WNI di Bali itu betul-betul melalui prosedur kekarantinaan kesehatan sesuai ketentuan," kata Doni dalam Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 bersama Pemerintah Provinsi Bali di Kantor Gubernur Bali, Kamis (1/4).
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini menyebut, Satgas Karantina sangat penting. Selain bisa mengendalikan angka kasus aktif, Satgas Karantina bisa mencegah penularan strain baru Covid-19 yang berpotensi masuk ke Indonesia.
-
Kapan Doni Monardo meninggal? Doni Monardo meninggal pada Minggu, (3/12) pukul 17.35 WIB.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa Doni Monardo? Doni Monardo adalah sosok perwira tinggi TNI yang lahir pada tanggal 7 Januari 1960. Ia merupakan sosok yang memiliki pengalaman yang luas dalam bidang penanggulangan bencana dan penanganan krisis.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
Jika kasus aktif dan varian baru Covid-19 bisa dikendalikan, maka Indonesia dapat segera memulihkan geliat ekonomi masyarakat.
"Bali secara nasional itu mengalami tekanan ekonomi yang sangat tinggi sekali. Jadi bagaimana supaya Bali tetap bisa survive menghadapi Covid-19 tetapi juga kehidupan ekonomi masyarakat tetap berjalan. Walaupun mungkin belum optimal, tetapi jangan sampai terlalu tertekan. Jadi tidak terpapar Covid-19 dan tidak terkapar karena PHK," ujarnya.
Doni menambahkan, Pemerintah Pusat memberikan atensi tinggi terhadap penanganan Covid-19 di Bali. Sebab, Bali merupakan representasi Indonesia di mata dunia. Apabila Bali dapat mengendalikan Covid-19 dengan baik, maka tingkat kepercayaan sekaligus wajah bangsa Indonesia di mata internasional semakin bagus.
"Bali ini adalah pintu masuk dan juga menjadi etalase bangsa kita. Kalau Bali bisa mengendalikan Covid-19 dengan baik, maka pamor bangsa Indonesia di mata dunia internasional juga akan bagus sekali," tandas Doni.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Satgas Urai Kemacetan Polri Disebar di Setiap Polda Mulai Banten hingga Jatim Sesuai Jam Rawan Macet](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/26/1711456261220-6zygei.jpeg)
Petugas juga melakukan pemetaan sejumlah titik rawan macet.
Baca Selengkapnya![Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/22/1703239925287-m3xjsi.jpeg)
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnya![Baru Dibentuk Presiden Jokowi, Badan Karantina Indonesia Jadi Garda Terdepan Hadapi Neo Terorisme](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/8/10/1691673243881-cdu4k.jpeg)
Barantin memegang peran strategis perlindungan sumber daya hayati dari ancaman hama penyakit, hewan, ikan, dan tumbuhan berbahaya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
![Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/29/1716949305072-w186x.jpeg)
Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca Selengkapnya![Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/3/1714717885864-8umey.jpeg)
Kemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.
Baca Selengkapnya![Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/19/1702953742547-qmyoy.jpeg)
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca Selengkapnya![Satgas Dibentuk Pekan Ini, Siap-Siap Pedagang Barang Impor Ilegal Bakal Dirazia](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/17/1721206114099-rdlnb.jpeg)
Pendirian satgas ini dilakukan setelah Mendag mengadakan pertemuan dengan Jaksa Agung dan Kapolri pada Selasa (16/7) kemarin.
Baca Selengkapnya![Tiba di Bandara Banyuwangi, Jokowi Bakal Temui Petani Penerima Bantuan BLT El Nino](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/27/1703647124668-ix08c.jpeg)
Jokowi disambut langsung oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Ipuk Fiestiandani.
Baca Selengkapnya![Cara Ketua DPRD Genjot Pariwisata Lombok Barat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/22/1716361408960-n8bplj.jpeg)
Pandemi Covid-19 telah memukul sektor pariwisata di Lombok, Provinsi NTB, termasuk kawasan Senggigi.
Baca Selengkapnya