Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ditanya soal tenda Rp 2 M, wali kota Pekanbaru curhat atap bocor

Ditanya soal tenda Rp 2 M, wali kota Pekanbaru curhat atap bocor tenda mewah pemkot pekanbaru. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Tenda mewah seharga Rp 2 miliar yang jadi fasilitas di rumah dinas (rumdis) Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT menjadi bahan perbincangan warga Kota Pekanbaru. Tenda yang hanya bisa dikerjakan oleh perusahaan spesial pembuat tenda ini, cukup menarik perhatian.

Informasi yang dirangkum oleh merdeka.com Sabtu (11/10), lelang Pekerjaan Pembuatan Tenda Membran dengan pagu sebesar Rp 2.136.155.000, dimenangkan melalui tender oleh perusahaan dari Kabupaten Kampar yakni CV Habib Zahid dengan penawaran Rp 2.088.653.000.

Berdasarkan data dari panpages.co.id, CV Habib Zahid diketahui beralamat di Jalan Jenderal Sudirman Bangkinang kabupaten Kampar, tergolong sebagai Toko Kelontong alias Grosir dan bukan perusahaan spesialis tenda. Diketahui, Firdaus MT politisi partai Demokrat ini pun berasal dari Kabupaten Kampar.

Dan Bupati Kampar Jefry Noer serta istrinya Eva Yuliana anggota DPRD Riau juga satu partai dengan Firdaus MT.

"Mungkin usaha baru atau mungkin juga disub kan ke perusahaan yang spesialis tenda. Artinya, ada perusahaan yang hanya ingin mengambil tender, namun dalam pekerjaannya, di sub kontrak ke perusahaan spesialis," ujar Rizal, salah seorang kontraktor di Pekanbaru.

Dikatakan Rizal, praktik ini kerap terjadi dan tidak tertutup kemungkinan ada unsur kongkalikong dalam mengatur proses lelang.

Ony, kontraktor muda di Pekanbaru mengakui bahwa praktik ini memang sulit untuk dihilangkan. Pasalnya, ada unsur kekuatan orang penting. "Saya dulu sempat ikut tender di Pemda, ternyata sarat dengan kepentingan. Makanya saya ga ikut lagi," ketus Ony.

Soal sub kontraktor, Ony mengatakan bahwa, kebanyakan proyek di pemda dimenangkan oleh perusahaan dengan modus seperti itu.

"Dimenangkan, lalu di sub kan lagi. Kalau di PT Chevron, sub kontraktor harus disebutkan dalam penawaran jadi jelas," kata Ony.

Anehnya, terkait kehebohan soal tenda mewah ini, Wali Kota Pekanbaru Firdaust, saat dikonfirmasi, justru curhat soal atap di rumah dinasnya yang bocor. Firdaus mengatakan tenda membran seharga Rp 2 M yang terpasang di rumah dinasnya itu, merupakan untuk acara pemerintahan, dan sudah atas persetujuannya.

"Iya tenda itu teknis. Wali kota tak mengetahui sampai hal teknis seperti itu," kata Firdaus MT.

Firdaus menyarankan untuk mempertanyakan permasalahan tenda mewah tersebut langsung segera ditanyakan kepada bagian umum dan perlengkapan atau bagian rumah tangga.

Seperti diberitakan merdeka.com sebelumnya, tenda mewah yang menelan biaya Rp2 M, lanjutnya, dipesan langsung dari kota Jakarta. PT Zahid adalah perusahaan spesialis tenda membran yang dipakai oleh Pemko Pekanbaru.

Menurut Kepala Bagian (Kabag) Umum dan Perlengkapan Pemko Pekanbaru, Jamil, pembelian tenda ini dilakukan karena untuk mengganti tenda tiang yang sering bocor dan mubazir tempat.

Selain itu, Jamil juga mengatakan bahwa nilai keindahan tenda baru menjadi perhatian juga, disebutkannya tenda mewah ini menjadi tenda pertama di Propinsi Riau dan ingin menjadikannya sebagai icon.

"Kita mau melakukan yang terbaik. Kita biasanya bikin tenda yang tiang-tiang biasa, mubazir, tingkat kebocoran tinggi. Agar juga menjadi ikon, karena satu-satunya di Riau," ujarnya.

Dari penelusuran wartawan melalui situs LPSE, pemenang tender pembuatan tenda membran itu adalah CV Zahid Habib yang domisilinya satu kampung dengan wali kota Pekanbaru, sesama berasal dari kabupaten Kampar propinsi Riau.

Tercantum, pagu dana yang disediakan Satuan Kerja Sekretariat Daerah sebesar Rp 2.136.155.000 dan CV Zahid menang dengan harga penawaran Rp 2.088.653.000.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Pantang Nyerah Walau Pernah Rugi, Ini Cerita Ibu Rumah Tangga di Bogor Usaha Kue Sederhana Omzetnya Capai Rp 40 Juta
Pantang Nyerah Walau Pernah Rugi, Ini Cerita Ibu Rumah Tangga di Bogor Usaha Kue Sederhana Omzetnya Capai Rp 40 Juta

Bermula dari memajang kue di status, ibu rumah tangga ini raup cuan hingga puluhan juta rupiah.

Baca Selengkapnya
Ditagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya
Ditagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya

Pelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung

Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).

Baca Selengkapnya
Penghasilan Tak Cukup Buat Beli Nasi dan Lauk, Kakek Tini Makannya Cuma Parutan Kelapa buat Ganjal Perut yang Lapar
Penghasilan Tak Cukup Buat Beli Nasi dan Lauk, Kakek Tini Makannya Cuma Parutan Kelapa buat Ganjal Perut yang Lapar

Kakek di Gorontalo hanya santap parutan kelapa untuk mengganjal perut lapar hingga disorot warganet.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Buka Peluang Usut Kertas Suara Tercoblos ke Dugaan Tindak Pidana
Bawaslu Buka Peluang Usut Kertas Suara Tercoblos ke Dugaan Tindak Pidana

"Iya, iya (akan diusut dugaan tindak pidananya)," kata Bagja

Baca Selengkapnya
Karyawan Bobol Gudang Sembako Milik Bosnya, Mentega Senilai Rp200 Juta Raib Dicuri
Karyawan Bobol Gudang Sembako Milik Bosnya, Mentega Senilai Rp200 Juta Raib Dicuri

Ada ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta

Baca Selengkapnya
Dirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta
Dirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta

Mengetahui ada kegiatan di lokasi terlarang, polisi segera membubarkan kegiatan tersebut.

Baca Selengkapnya