Ditanya Apakah Anggota Satgasus Merah Putih, AKP Irfan Terdiam & Jawab 'Tidak Tahu'

Merdeka.com - Nama Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Merah Putih kembali terdengar dalam persidangan perintangan penyidikan (Obstruction of Justice) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan. Perihal tersebut dibahas oleh tim kuasa hukum Agus Nur Patria yang menanyakan kepada saksi Irfan.

Irfan yang dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan membantah dirinya tergabung dalam Satgasus Merah Putih yang sempat dipimpin oleh Mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo.

Meskipun tim kuasa hukum Agus sudah mengantongi data keanggotaan Irfan di Satgas Merah Putih. Namun Irfan masih tetap membantah akan hal tersebut.

Bermula pada saat tim kuasa hukum Agus bertanya ke Irfan mengenai kapasitasnya yang datang ke lokasi tempat penembakan Brigadir Yoshua di Duren Tiga pada tanggal 8 Juli lalu.

Irfan mengatakan dirinya datang atas perintah Ari Cahya alias Acay yang pada saat itu masih menjabat sebagai Kanit I Subdit III Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.

"Saat bersamaan pak FS adalah Kasatgas Merah Putih, Acay juga anggota satgas merah putih, dan saksi juga anggota satgas merah putih, benar?" tanya kuasa hukum Agus di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (15/12).

Awalnya Irfan hanya terdiam sementara. Kuasa Hukum pun memperjelas pertanyaannya yang dimaksud apakah kedatangan Irfan di Duren Tiga pada tanggal 8 sebagai anggota Satgasus.

"Saya tidak tahu," respons Irfan.

Irfan yang masih belum paham akan pertanyaan perihal satgas merah putih, turut diperjelas oleh ketua Hakim, Akhmad Suhel. Apakah Irfan anggota satgas merah putih.

"Saya tidak tahu Yang Mulia," bantah Irfan

Irfan yang membantah menjelaskan, bahwasanya tidak pernah menerima berupa 'Sprin'.

Agus Terdata Anggota Satgas Merah Putih Nomor 302

Lebih lanjut, Irfan yang kerap kali membantah akhirnya ditegaskan oleh kuasa Hukum Agus. Pihaknya mengaku memiliki data keanggotaan Satgas Merah Putih milik Irfan yang nantinya akan turut di konfrontir.

"Nanti kita konfrontir lagi dengan saksi lain, tapi ada data saksi adalah anggota satgas merah putih nomor 302," tegas Pengacara Hukum (PH) Agus.

Bukan tanpa maksud, ia juga menanyakan hal itu untuk mengetahui seberapa dekat Irfan dengan anggota Satgasus Merah Putih khususnya Ferdy Sambo.